Isu stimulus Jepang menopang bursa Asia



HONG KONG. Bursa saham Asia naik untuk hari ketiga, Rabu (27/7) dipicu penguatan saham Jepang menyusul rencana pemerintah yang tengah mempersiapkan paket stimulus lebih dari 28 triliun yen (US$ 265 miliar). Sementara itu, bursa saham China di Shanghai anjlok ke level terdalam enam pekan.

Mengutip Bloomberg, indeks MSCI Asia Pacific naik 0,2% menjadi 134,84 pada 16:10 sore waktu Hong Kong. Di mana, indeks Topix naik 1,1% dan [Indeks Nikkei 225 ditutup naik 281,78 poin , atau 1,72 % , di 16,664.82  

Kyodo News melaporkan hari ini Perdana Menteri Shinzo Abe mengatakan, langkah-langkah stimulus yang akan dihimpun pekan depan.


Paket stimulus , senilai 28 triliun yen ini melebihi perkiraan awal sekitar 20 triliun yen termasuk 13 triliun yen pada " langkah-langkah fiskal " , kata Reuters , mengutip Jiji .

Sebelumnya, ada beberapa laporan dari media Jepang tentang berapa banyak paket stimulus yang sebenarnya akan digulirkan.

Melintasi Selat Korea, Kospi turun 2,29 poin , atau 0,11 % , pada 2,025,05 . Di Hong Kong , indeks Hang Seng ditutup naik 89,26 poin , atau 0,4 % , di 22.218,99 .

Sementara, indeks Shanghai Composite mencatat penurunan terburuk di Asia pasca sebuah laporan mengenai kemungkinan pembatasan pada kekayaan produk manajemen menambah kekhawatiran bahwa upaya regulasi untuk mengurangi risiko dalam sistem finansial akan membatasi aliran ke ekuitas

Indeks komposit Shanghai turun 59,04 poin atau 1,94 % , pada 2.991,12 , sedangkan komposit Shenzhen kehilangan 90,97 poin , atau 4,44 % , menjadi berakhir pada 1.953,98 .

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Yudho Winarto