KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Isuzu Astra Motor Indonesia (IAMI) percaya diri dapat terus meningkatkan penjualan truk di Tanah Air.

Sebagaimana diketahui, Isuzu mencatatkan kenaikan total penjualan 1,3% year on year (YoY) menjadi 30.085 unit sepanjang 2023.

Marketing Communications Manager Isuzu Astra Motor Indonesia Puti Annisa Moeloek menyebut, kontribusi penjualan truk dari total penjualan Isuzu mencapai 95% atau sekitar 28.581 unit. Isuzu menjual truk melalui model Isuzu Traga, Elf, dan Giga.

“Isuzu Elf paling banyak terjual pada tahun 2023,” kata dia, Selasa (13/2).

Baca Juga: Isuzu Optimistis Menatap Prospek Bisnis pada Tahun Ini

Isuzu pun masih fokus menjual truknya ke tiga sektor industri yakni agrokultur, logistik, dan pertambangan.

Pihak Isuzu mengaku tidak mengetahui secara pasti jumlah truk merek China yang beredar di kawasan pertambangan Indonesia. 

Terlepas dari itu, Isuzu memastikan bahwa produk-produk truknya tersebar ke berbagai tambang yang sedang berkembang.

Isuzu juga memastikan hanya menjual truk ke perusahaan-perusahaan tambang resmi alias bukan tambang ilegal. Biasanya, perusahaan tambang yang sudah punya nama besar tidak hanya melihat harga produk truk saja, melainkan juga kualitas layanan purnajual dari truk yang bersangkutan.

Baca Juga: Rencana Relokasi Pabrik dari Thailand, Isuzu Belum Dapat Pastikan Perkembangannya

“Di sinilah kelebihan kami sebagai produsen kendaraan niaga yang memberikan pelayanan utuh kepada pelanggan dari hulu sampai hilir,” jelas Annisa.

Berkaca pada kondisi ekonomi Indonesia sekarang, Isuzu menargetkan penjualan truk pada 2024 minimal sama dengan capaian tahun sebelumnya.

Isuzu fokus pada strategi memberikan pelayanan lengkap yang disertai dengan inovasi dan pengembangan demi kepuasan para pelanggan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi