Italia Peringatkan G7 tentang Kerangka Keamanan Global yang Memburuk



KONTAN.CO.ID - NAPLES, ITALIA. Menteri Pertahanan Italia Guido Crosetto mengatakan kerangka keamanan gobal dinilai semakin tidak menentu karena visi dunia yang saling bersaing.

"Agresi brutal Rusia di Ukraina dan situasi yang memang kritis di Timur Tengah, dikombinasikan dengan ketidakstabilan yang mendalam di Afrika sub-Sahara dan meningkatnya ketegangan di kawasan Indo-Pasifik, menyoroti kerangka keamanan yang memburuk," kata Crosetto dalam pidato pembukaannya dalam pertemuan kelompok negara G7 di Naples pada Sabtu (19/10) seperti dikutip Reuters.

Pertemuan G7 menandai pertemuan menteri pertama kelompok tersebut yang didedikasikan untuk pertahanan. Pertemuan ini digelar saat Barat bergulat dengan konflik yang memanas antara Israel dan musuh-musuh regionalnya.


Baca Juga: Putin Inspeksi Pasukan yang Bersiap Berperang Melawan Ukraina

Ada juga kekhawatiran yang mendalam seputar Taiwan dan meningkatnya ketegangan di sepanjang perbatasan Korea Utara dan Selatan.

Italia memegang jabatan presiden bergilir G7 untuk tahun 2024. Kelompok ini juga mencakup Amerika Serikat, Kanada, Inggris, Prancis, Jerman, dan Jepang, dengan perwakilan Uni Eropa dan NATO juga menghadiri pertemuan di kota Italia selatan tersebut.

Crosetto memperingatkan bahwa prakiraan untuk waktu dekat tidak mungkin positif, dan mengatakan ketegangan dipicu oleh penggerak umum: konfrontasi antara dua visi dunia yang berbeda, mungkin tidak sesuai.

Baca Juga: Menteri Perdagangan Inggris Berharap Uni Eropa Membuka Hambatan Dagang

Crosetto, yang merupakan anggota terkemuka partai sayap kanan Brothers of Italy pimpinan Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni, mengatakan di satu sisi ada negara-negara dan organisasi yang percaya pada tatanan dunia berdasarkan hukum internasional.

"Di sisi lain, (ada) mereka yang secara sistematis tidak menghormati demokrasi untuk mengejar tujuan mereka, termasuk dengan penggunaan kekuatan militer yang disengaja."

Selanjutnya: Kredit Menganggur Perbankan Kian Menumpuk, Ini Penyebabnya

Menarik Dibaca: Master Bagasi Fokus Penuhi Kebutuhan Para Diaspora

Editor: Herlina Kartika Dewi