Italia siap akuisisi Monte dei Paschi



ROMA. Pemerintah Italia bersiap menguasai saham mayoritas di Monte dei Paschi di Siena (Monte dei Paschi). Hal ini menyusul kebutuhan suntikkan modal bagi bank itu dalam rangka restrukturisasi bisnis.

Seperti diberitakan Reuters, Selasa (6/12) mengutip sejumlah sumbernya, Pemerintah Italia berencana menguasai hingga 40% saham Monte dei Paschi, dengan cara membeli obligasi subordinasi yang telah diterbitkan bank ini senilai € 2 miliar.

Melalui aksi ini, pemerintah dapat mengendalikan Monte dei Paschi, yang tercatat sebagai bank terbesar ketiga di Italia.


Demi menjaga keberlangsungan usahanya, Monte dei Paschi memerlukan injeksi dana, untuk menaikkan permodalannya sebanyak € 5 miliar atau setara US$ 5,4 miliar sampai akhir tahun ini. Namun usaha ini terancam tidak mendapat dukungan dari investor publik, pasca mundurnya sang Perdana Menteri, Matteo Renzi.

Monte dei Paschi berencana mengonversi € 1 miliar obligasinya menjadi saham. Jika ditambah suntikan dana dari pemerintah senilai € 2 miliar, bank ini berharap akan ada investor strategis lain yang bersedia membenamkan investasi senilai € 2 miliar untuk menggenapi kebutuhan tambahan modal hinga sebesar € 5 miliar.

"Ini merupakan langkah nasionalisasi, yang diharapkan mampu memberikan kepercayaan kepada investor strategis lain," tutur salah satu sumber Reuters.

Minat investor Qatar

Kehadiran pemerintah sebagai pemilik diharapkan dapat menjadi jaminan keberlangsungan usaha Monte dei Paschi. Sebab, berdasarkan hasil stress test di Eropa, Monte dei Paschi masuk dalam salah satu bank di Eropa yang mendapatkan nilai cukup lemah.

Sumber Reuters lain mengabarkan bahwa investor asal Qatar bersedia mengucurkan investasi senilai € 1,4 miliar. Namun investor tersebut terlebih dahulu akan menunggu keberlanjutan pemerintahan Italia, pasca pengunduran diri Renzi.

Sayang, pihak Departemen Keuangan Italia dan manajemen Monte dei Paschi tidak kunjung memberikan konfirmasi atas kabar tersebut.

Sekedar catatan, Presiden Italia Sergio Mattarella telah meminta Renzi menunda pengunduran dirinya hingga rancangan anggaran belanja negara tahun 2017 disahkan oleh parlemen Italia. 

Editor: Yudho Winarto