KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Distributor alat kesehatan (alkes), PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) menargetkan penjualan swab antigen test mencapai 5 juta - 10 juta unit di 2021. Manajemen IRRA pun memproyeksikan penjualan di semester II-2021 akan jauh lebih tinggi dari realisasi penjualan di paruh pertama tahun ini karena adanya pemberlakukan PPKM darurat sejak awal Juli kemarin. Direktur Itama Ranoraya, Pratoto S Raharjo mengungkapkan, hingga Mei lalu realisasi penjualan swab antigen test yang didistribusikan oleh IRRA telah mencapai angka 2,8 juta unit. Maka dari itu, IRRA optimistis penjualan swab antigen test di tahun ini dapat sesuai dengan target yang telah ditentukan. "Apalagi dengan adanya pemberlakukan PPKM darurat yang membuat Pemerintah meningkatkan testing mencapai 400.000 tes per harinya, ini belum termasuk testing yang dilakukan secara swadaya oleh masyarakat," kata Pratoto saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (7/7).
Itama Ranoraya targetkan bisa jual hingga 10 juta unit swab antigen test tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Distributor alat kesehatan (alkes), PT Itama Ranoraya Tbk (IRRA) menargetkan penjualan swab antigen test mencapai 5 juta - 10 juta unit di 2021. Manajemen IRRA pun memproyeksikan penjualan di semester II-2021 akan jauh lebih tinggi dari realisasi penjualan di paruh pertama tahun ini karena adanya pemberlakukan PPKM darurat sejak awal Juli kemarin. Direktur Itama Ranoraya, Pratoto S Raharjo mengungkapkan, hingga Mei lalu realisasi penjualan swab antigen test yang didistribusikan oleh IRRA telah mencapai angka 2,8 juta unit. Maka dari itu, IRRA optimistis penjualan swab antigen test di tahun ini dapat sesuai dengan target yang telah ditentukan. "Apalagi dengan adanya pemberlakukan PPKM darurat yang membuat Pemerintah meningkatkan testing mencapai 400.000 tes per harinya, ini belum termasuk testing yang dilakukan secara swadaya oleh masyarakat," kata Pratoto saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (7/7).