JAKARTA. Sisa alokasi dana pembelian kembali alias buyback saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) masih besar. Dana yang tersisa masih sekitar Rp 1,1 triliun. Padahal, perusahaan menyiapkan dana buyback sebesar Rp 1,19 triliun untuk mengerek harga sahamnya yang sebelumnya terus merosot. Artinya, hingga saat ini dana yang terpakai baru sekitar Rp 90 miliar, atau terserap 7,5% dari total anggaran yang disiapkan. Berdasarkan keterangan resmi ITMG, Jumat (1/7), buyback dilakukan pertama kali pada 27 Mei lalu. Sementara, transaksi terakhir dilakukan pada 28 Juni 2016.
ITMG baru gunakan 7,5% dana buyback
JAKARTA. Sisa alokasi dana pembelian kembali alias buyback saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) masih besar. Dana yang tersisa masih sekitar Rp 1,1 triliun. Padahal, perusahaan menyiapkan dana buyback sebesar Rp 1,19 triliun untuk mengerek harga sahamnya yang sebelumnya terus merosot. Artinya, hingga saat ini dana yang terpakai baru sekitar Rp 90 miliar, atau terserap 7,5% dari total anggaran yang disiapkan. Berdasarkan keterangan resmi ITMG, Jumat (1/7), buyback dilakukan pertama kali pada 27 Mei lalu. Sementara, transaksi terakhir dilakukan pada 28 Juni 2016.