JAKARTA. Pemerintah sudah mengantongi komitmen dari Jepang untuk membangun rel kereta api di Kalimantan Tengah. Nilai investasi Itochu Corporation, perusahaan asal Negeri Matahari Terbit itu sebesar US$ 2 miliar atau setara dengan Rp 18 triliun.Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pembangunan rel kereta api untuk memperlancar transportasi di Kalimantan Tengah. "Dengan rel ini maka bisa mengurangi biaya angkutan komoditas yang selama ini sangat mahal," kata Hatta, Kamis (19/8).Menurut Hatta, pembangunan jalur kereta oleh investor itu dimaksudkan untuk menunjang rencana pendirian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kalimantan Tengah. Sayang Hatta belum dapat memastikan daerah mana di Kalimantan Tengah yang akan dijadikan KEK.Berdasarkan hasil studi kelayakan yang dilakukan oleh Japan Transportation Consultant Incorporated, rute rel kereta api meliputi Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya-Bangkuang, Barito Selatan sepanjang 185 kilometer dan Bangkuang-Batanjung sepanjang 175 kilometer.Selain itu ada juga rencana pembangunan rel kereta api tahap dua dari Kudangan, Kabupaten Lamandau-Kumai, Kotawaringin Barat sepanjang 195 kilometer.Kemudian tahap tiga, Puruk Cahu-Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas-Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan sepanjang 466 kilometer. Selanjutnya tahap empat Tumbang Samba, Kabupaten Katingan-Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau sepanjang 418 kilometer dan Kuala Kurun-Batanjung sepanjang 390 kilometer.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Itochu Corp. berniat bangun rel kereta senilai Rp 18 T
JAKARTA. Pemerintah sudah mengantongi komitmen dari Jepang untuk membangun rel kereta api di Kalimantan Tengah. Nilai investasi Itochu Corporation, perusahaan asal Negeri Matahari Terbit itu sebesar US$ 2 miliar atau setara dengan Rp 18 triliun.Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa mengatakan, pembangunan rel kereta api untuk memperlancar transportasi di Kalimantan Tengah. "Dengan rel ini maka bisa mengurangi biaya angkutan komoditas yang selama ini sangat mahal," kata Hatta, Kamis (19/8).Menurut Hatta, pembangunan jalur kereta oleh investor itu dimaksudkan untuk menunjang rencana pendirian Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Kalimantan Tengah. Sayang Hatta belum dapat memastikan daerah mana di Kalimantan Tengah yang akan dijadikan KEK.Berdasarkan hasil studi kelayakan yang dilakukan oleh Japan Transportation Consultant Incorporated, rute rel kereta api meliputi Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya-Bangkuang, Barito Selatan sepanjang 185 kilometer dan Bangkuang-Batanjung sepanjang 175 kilometer.Selain itu ada juga rencana pembangunan rel kereta api tahap dua dari Kudangan, Kabupaten Lamandau-Kumai, Kotawaringin Barat sepanjang 195 kilometer.Kemudian tahap tiga, Puruk Cahu-Kuala Kurun, Kabupaten Gunung Mas-Kuala Pembuang, Kabupaten Seruyan sepanjang 466 kilometer. Selanjutnya tahap empat Tumbang Samba, Kabupaten Katingan-Nanga Bulik, Kabupaten Lamandau sepanjang 418 kilometer dan Kuala Kurun-Batanjung sepanjang 390 kilometer.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News