JaKARTA. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk ingin segera merealisasikan rencana pembangunan pelabuhan khusus untuk bersandar kapal pesiar di Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung, Banten. Melalui anak perusahaannya, PT Banten West Java Tourism Development Corporation, Jababeka menggandeng PT Pelabuhan Indonesia II sebagai kontraktor. Perusahaan berkode KIJA di Bursa Efek Indonesia itu akan membangun sekitar 600 dermaga dalam tiga tahun kedepan. Perinciannya, sebanyak 300 dermaga diperuntukkan bagi pemilik properti di Tanjung Lesung, sisanya disewakan ke pihak luar. Ya, berbarengan dengan rencana pembanguna pelabuhan itu, Jababeka bakal membangun perumahan dan hotel. Pelabuhan, area hunian dan hotel tersebut memakai lahan 50 hektare (ha). Luasan tanah itu menjadi bagian dari lahan 1.500 ha yang Jababeka miliki di Tanjung Lesung.
Jababeka ingin bangun pelabuhan kapal pesiar
JaKARTA. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk ingin segera merealisasikan rencana pembangunan pelabuhan khusus untuk bersandar kapal pesiar di Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung, Banten. Melalui anak perusahaannya, PT Banten West Java Tourism Development Corporation, Jababeka menggandeng PT Pelabuhan Indonesia II sebagai kontraktor. Perusahaan berkode KIJA di Bursa Efek Indonesia itu akan membangun sekitar 600 dermaga dalam tiga tahun kedepan. Perinciannya, sebanyak 300 dermaga diperuntukkan bagi pemilik properti di Tanjung Lesung, sisanya disewakan ke pihak luar. Ya, berbarengan dengan rencana pembanguna pelabuhan itu, Jababeka bakal membangun perumahan dan hotel. Pelabuhan, area hunian dan hotel tersebut memakai lahan 50 hektare (ha). Luasan tanah itu menjadi bagian dari lahan 1.500 ha yang Jababeka miliki di Tanjung Lesung.