KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Kawasan Industri Jababeka Tbk (KIJA) akan menjual kembali sisa saham treasuri hasil pembelian kembali alias buyback. Jumlahnya sebanyak 262,5 juta saham.

Melansir keterbukaan informasi di BEI Kamis (27/82025), KIJA melakukan buyback saham sejumlah 292,5 juta saham pada 18 Maret 2020 hingga 17 Juni 2020.

Lalu, pada 10-13 Juli 2025, perseroan telah mengalihkan sebagian saham treasuri tersebut sebanyak 30 juta saham.

KB Bank Dapat Suntikan Modal Rp3 Triliun dari KB Kookmin Bank untuk Perkuat Bisnis

“Sehingga, jumlah saham treasuri KIJA yang tersisa saat ini adalah 262,5 juta saham,” kata manajemen KIJA dalam keterbukaan informasi tersebut.

Baca Juga: Kinerja Tumbuh, KIJA Makin Optimistis Hadapi Peluang Dagang Global

KIJA pun berencana untuk mengalihkan sisa saham treasuri sebanyak-banyaknya 262,5 juta saham tersebut dengan cara dijual di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Rencana ini dilakukan mengingat masa refloat atas buyback saham perseroan akan berakhir pada 20 Juli 2026 berdasarkan POJK 13 Tahun 2023.

Manajemen KIJA mengatakan, waktu pelaksanaan penjualan saham adalah pada 10 September 2025 hingga 20 Juli 2026.

Perseroan pun menunjuk PT NH Korindo Sekuritas sebagai anggota Bursa untuk mengeksekusi penjualan saham tresuri tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News