KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pendiri dan
Chief Executive Officer (CEO) Softbank Group Corp. Masayoshi Son memang bernyali besar di bisnis
start up. Bos Softbank Son baru-baru ini membenamkan dana talangan untuk usaha
startup WeWork. Deretan
startup banyak dimiliki Softbank. Gurita bisnis Softbank jauh ke banyak negara. Nah, Jack Ma, Co Founder Alibaba Group punya cerita menarik atas CEO Softbank Son.
Baca Juga: Hadapi 2020, Unicorn Indonesia dituntut makin profesional Dikutip dari Reuters (6/12), Jack Ma bercerita, beberapa minggu setelah memberikan dana talangan untuk WeWork, pendiri dan CEO Softbank menegaskan keyakinannya terhadap bisnis start up yang potensial. Dalam diskusi dengan Jack Ma, kata Co
Founder Alibaba itu, Son yakin dengan nalurinya saat memutuskan masuk dalam usaha rintisan atau
startup. "Kami (saya dan Ma) adalah binatang yang sama. Kami berdua sedikit gila, tapi kami yakin atas apa yang ingin kami masuki. Dan saya bisa merasakan itu, " kata Son,seperti cerita Jack Ma. Naluri menjadi kunci investasi bos Softbank, seperti diceritakan Ma.
Baca Juga: Nominasi Grammy Awards 2020 diumumkan, berikut daftar lengkapnya SoftBank saat ini menguasai saham Alibaba Cina sekitar 26% dengan nilai investasi awal mencapai $5 juta pada tahun 2000. Kepemilikan sahamnya sekarang bernilai lebih dari kapitalisasi pasar perusahaan Jepang itu sendiri. Dan, "Keputusan investasi Son di Alibaba didorong oleh keyakinan," tandas Ma menceritakan diskusinya dengan Son.
Jack Ma mengatakan, awalnya Son mencoba menginvestasikan dana senilai US$ 50 juta di Alibaba, perusahaan
e-commerce itu. Tapi Jack Ma menolak dengan mengatakan bahwa nilai tersebut terlalu besar. Kata Ma, ini pula yang lakukan Son lagi kepada
Co-Founder WeWork Adam Neumann. Berbekalkenyakinan, Son menawarkan pola yang sama menggunakan saat masuk Alibaba saat itu. "Son mungkin punya nyali terbesar di dunia dalam berinvestasi," ujar Ma.
Baca Juga: China warns of retaliation after Trump threatens fresh tariffs Sahut Son, "Nyali saya barangkali yang terlalu besar, akibatnya terkadang saya kehilangan banyak uang," jawab Son, seperti saat berbincang dengan Ma pada Jumat petang itu.
Editor: Handoyo .