Jadi ibukota ASEAN, Jakarta menyerupai New York



JAKARTA. Pemprov DKI Jakarta menghibahkan lahan kantor eks Walikota Jakarta Selatan untuk perluasan Sekretariat ASEAN yang terletak di Jl Sisingamangaraja, Jakarta Selatan. Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama mengatakan, awalnya proses pemberian hibah seret karena harus ada penghapusan aset. 

Namun, menurut Ahok, daripada menunggu terlalu lama pengurusan suratnya, maka cara yang dilakukan adalah hibah. "Kita nggak usah tunggu-tungguan," kata Ahok, di Balai Kota, Jakarta, Jumat (18/7). Menurut Ahok, pemerintah pusat juga akan melakukan hibah kantor yang lain.

Perluasan kantor ASEAN dilakukan sebagai salah satu upaya Jakarta menyiapkan diri menjadi ibukota ASEAN setelah Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) berlaku tahun depan. Ahok mengatakan dampak ekonominya akan luar biasa, karena tiap hari banyak orang yang rapat disana. Jakarta akan menjadi seperti New York yang merupakan ibukota PBB.


Nantinya juga akan ada penerbangan langsung dari Jakarta ke masing-masing kota para dubes ASEAN itu berada. Hal tersebut akan meningkatkan nilai promosi Indonesia di mata internasional. Pemerintah juga tengah melakukan perbaikan infrastruktur agar antara satu angkutan bisa terintegtasi. Misalnya MRT, Ahok mengatakan agar dibuat desain yang bisa menyambung antara satu lorong ke lorong lain ."Jadi nggak usah turun lagi, tak perlu kena debu," pungkas Ahok.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Uji Agung Santosa