Jadi tersangka kasus suap, Romahurmuziy: Saya dijebak



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketua Umum PPP, Romahurmuziy atau Rommy, mengungkapkan bahwa dirinya merasa jebak terkait kasus dugaan suap terkait seleksi jabatan lingkungan Kementerian Agama.

Hal tersebut diungkapkan Rommy setelah keluar dari Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Sabtu (16/3).

Rommy keluar dari Gedung KPK menggunakan rompi tahanan oranye dan kacamata hitam. "Saya merasa dijebak," ujar Rommy sesaat sebelum masuk ke mobil tahanan.

Rommy tidak banyak bicara saat keluar dari gedung KPK.

Dirinya hanya menyebut pernyataannya ada dalam kertas yang telah ia bawa dan dibagikan ke awak media saat keluar dari Gedung KPK.

"Tapi detail ada di sini (kertas pernyataan)," tutur Rommy.

Seperti diketahui, Rommy terjaring dalam OTT bersama empat orang lainnya. Mereka antara lain pejabat di Kementerian Agama dan unsur swasta.

Dari proses identifikasi sementara, KPK menemukan adanya dugaan transaksi terkait jual beli jabatan di lingkungan Kementerian Agama yang diduga melibatkan Romahurmuziy. Diduga transaksi itu telah terjadi berulang kali. (Fahdi Fahlevi)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Romahurmuziy: Saya Dijebak

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Tendi Mahadi