MOMSMONEY.ID - Demi menjaga kemanan data nasabah, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menambah perolehan sertifikasi ISO 27001:2022 sebagai wujud komitmen perseroan untuk senantiasa menjaga data nasabah. Sertifikasi ISO tersebut diperoleh BCA setelah serangkaian proses penilaian yang dilakukan oleh PT SGS Indonesia terhadap sistem manajemen keamanan informasi perseroan. ISO 27001:2022 adalah standar internasional untuk Information Security Management System (ISMS). Pengujian sertifikasi ISO melibatkan proses evaluasi menyeluruh terhadap berbagai aspek, mulai dari kebijakan keamanan, pengelolaan risiko, hingga mitigasi ancaman terkait keamanan informasi. Langkah-langkah ini diterapkan untuk menguji sistem agar berjalan sesuai standar, khususnya dalam menjaga keamanan, kerahasiaan, dan integritas data nasabah. Bagi BCA, keamanan data nasabah merupakan prioritas utama, sehingga perusahaan senantiasa memastikan sistem manajemen keamanan informasi yang memenuhi standar internasional. Salah satu upayanya adalah melalui sertifikasi ISO 27001:2022, yang menjadi dalam rangka memastikan data dan informasi yang dikelola tetap aman, terlindungi dari ancaman, dan tersedia saat dibutuhkan. "Sertifikasi ini juga menjadi bagian dari strategi kami dalam menghadapi tantangan keamanan siber di era digital, sekaligus mendorong pengembangan teknologi yang aman dan berkelanjutan di sektor keuangan," Wakil Presiden Direktur BCA Hendra Lembong.
Jaga Data Nasabah, BCA Punya Sertifikasi Berstandar Internasional ISO 27001:2022
MOMSMONEY.ID - Demi menjaga kemanan data nasabah, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menambah perolehan sertifikasi ISO 27001:2022 sebagai wujud komitmen perseroan untuk senantiasa menjaga data nasabah. Sertifikasi ISO tersebut diperoleh BCA setelah serangkaian proses penilaian yang dilakukan oleh PT SGS Indonesia terhadap sistem manajemen keamanan informasi perseroan. ISO 27001:2022 adalah standar internasional untuk Information Security Management System (ISMS). Pengujian sertifikasi ISO melibatkan proses evaluasi menyeluruh terhadap berbagai aspek, mulai dari kebijakan keamanan, pengelolaan risiko, hingga mitigasi ancaman terkait keamanan informasi. Langkah-langkah ini diterapkan untuk menguji sistem agar berjalan sesuai standar, khususnya dalam menjaga keamanan, kerahasiaan, dan integritas data nasabah. Bagi BCA, keamanan data nasabah merupakan prioritas utama, sehingga perusahaan senantiasa memastikan sistem manajemen keamanan informasi yang memenuhi standar internasional. Salah satu upayanya adalah melalui sertifikasi ISO 27001:2022, yang menjadi dalam rangka memastikan data dan informasi yang dikelola tetap aman, terlindungi dari ancaman, dan tersedia saat dibutuhkan. "Sertifikasi ini juga menjadi bagian dari strategi kami dalam menghadapi tantangan keamanan siber di era digital, sekaligus mendorong pengembangan teknologi yang aman dan berkelanjutan di sektor keuangan," Wakil Presiden Direktur BCA Hendra Lembong.
TAG: