KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Belum ditemukannya vaksin corona, membuat setiap orang harus benar-benar menjaga kesehatan dari gangguan virus Covid-19. Berbagai cara dilakukan agar imunitas tubuh tetap kuat. Presiden Direktur Aswata Christian Wanandi misalnya, yang selalu patuh terhadap protokol kesehatan baik ketika beraktivitas di rumah maupun di kantor. Sementara untuk jaga imunitas, ia menerapkan pola hidup sehat dengan rajin berolahraga dan mengonsumsi makan - makanan bergizi.
"Kita tetap harus hati-hati dan jangan anggap enteng untuk patuhi protokol kesehatan," kata Christian, Selasa (27/10). Selain bekerja, Christian memanfaatkan waktu luang untuk bermain golf serta menjalani olahraga lari. Sebelum pandemi, bahkan dia menyempatkan diri untuk mengikuti perlombaan lari di luar negeri, seperti Chicago Marathon pada 2018 lalu.
Baca Juga: Mau di rumah aja atau jalan-jalan, tetap waspada corona di akhir pekan ini Sementara, Wakil Presiden Direktur PT Asuransi Cakrawala Proteksi Indonesia Nicolaus Prawiro rutin minum vitamin agar tubuhnya tetap fit ketika beraktivitas sehari - hari. "Untuk imunitas diri, saya mengandalkan vitamin. Saya makan vitamin A, B da C," ungkapnya. Selain itu, ia juga memperhatikan kesehatan para karyawannya. Asuransi Cakrawala rutin memberikan 30 butir multivitamin kepada karyawannya tiap bulan agar mereka bisa tetap fit ketika bekerja. Bukan hanya vitamin, perusahaan juga menyediakan bubur kacang hijau untuk sarapan pagi di kantor. Makanan kacang hijau itu disediakan khusus setiap seminggu tiga kali untuk menjaga imunitas mereka.
Ia percaya, banyak manfaat yang dikandung dalam kacang hijau bagi kesehatan tubuh. Itu juga jadi alasan mengapa kacang hijau disajikan saat kegiatan Posyandu karena makanan ini kaya akan nutrisi. "Kacang hijau ini bagus untuk imunitas seperti yang diberikan Posyandu, karena saya percaya imunitas bisa lebih kuat dan terhindar dari virus," tutupnya.
#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi