KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menghadapi kondisi ekonomi 2023 yang diprediksi lebih menantang, PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) sudah menyiapkan strategi penerapan manajemen risiko. Strategi tersebut disiapkan untuk menjaga portofolio pembiayaan terkelola secara baik. Dimana, perusahaan memiliki target non performing financing (NPF) di bawah 2,5%. “Kami senantiasa melakukan panjagaan ketat atas rasio NPF. Tujuannya untuk menanggulangi potensi risiko dari kondisi ekonomi yang fluktuatif,” kata Direktur Manajemen Risiko BRI Finance Ari Prayuwana dikutip dari keterangan resminya, Rabu (30/11).
Jaga Kualitas Aset, BRI Finance Targetkan NPF di Bawah Level 2,5%
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menghadapi kondisi ekonomi 2023 yang diprediksi lebih menantang, PT BRI Multifinance Indonesia (BRI Finance) sudah menyiapkan strategi penerapan manajemen risiko. Strategi tersebut disiapkan untuk menjaga portofolio pembiayaan terkelola secara baik. Dimana, perusahaan memiliki target non performing financing (NPF) di bawah 2,5%. “Kami senantiasa melakukan panjagaan ketat atas rasio NPF. Tujuannya untuk menanggulangi potensi risiko dari kondisi ekonomi yang fluktuatif,” kata Direktur Manajemen Risiko BRI Finance Ari Prayuwana dikutip dari keterangan resminya, Rabu (30/11).