LONDON. Kondisi perekonomian yang masih bergelojak, tidak menyurutkan Jaguar niat berekspansi. Produsen mobil mewah asal Inggris ini berencana menggelontorkan investasi sebesar US$ 2,4 miliar.

Jaguar membenamkan investasi jumbo itu untuk memproduksi mobil cross over segmen pasar massal. Jaguar bakal membenamkan investasi tersebut di pabrik Inggris. Hitungan Jaguar, investasi segar tersebut bakal menyerap 1.700 tenaga kerja.

Rencana investasi ini juga bakal digunakan untuk mengembangkan produk mobil perusahaan afiliasinya, yaitu Land Rover. Jaguar menargetkan, Land Rover bisa memproduksi mobil mewah dengan harga lebih terjangkau di tahun 2015.

Langkah ini mengikuti jejak produsen otomatif lain yang fokus mengembangkan pasar mobil cross over. Kebutuhan konsumen akan cross over menanjak, lantaran jenis ini dianggap mampu memberikan sensasi mobil premium, tapi dengan harga terjangkau.

Editor: Dessy Rosalina