MUMBAI. Jaguar Land Rover (JLR) yang laris manis di China, menahan penurunan bisnis Tata Motors Ltd. Mobil mewah berlambang jaguar melompat ini mencatat kenaikan laba sebelum pajak Maret 2013 sebesar 11% year on year, menjadi £ 1,67 miliar. Tata Motor, bisnis mobil milik konglomerasi India ini berhasil menjual 375.000 unit JLR sepanjang Januari-Maret, lebih tinggi 22%. Penjualan terdongkrak model baru Range Rover seperti XF, XJ, dan XF Sportbrake. "Kami berinvestasi besar di proses pembuatan produk dan menambah sekitar 3.000 pekerja," kata Ralf Speth, Kepala Eksekutif JLR. Kuncinya, kenaikan penjualan di China sebesar 21% dan margin hingga 2,3%. Perusahaan asal Inggris ini berencana menambah investasi £ 2,75 miliar untuk mengimbangi permintaan.Pencapaian Jaguar menahan penurunan laba Tata yang merosot 36% pada kuartal I lalu menjadi INR 39,45 miliar (US$ 702 juta). Tata membeli JLR pada 2008 lalu dengan nilai US$ 2,3 miliar.
Jaguar Menopang Kinerja Tata Motors
MUMBAI. Jaguar Land Rover (JLR) yang laris manis di China, menahan penurunan bisnis Tata Motors Ltd. Mobil mewah berlambang jaguar melompat ini mencatat kenaikan laba sebelum pajak Maret 2013 sebesar 11% year on year, menjadi £ 1,67 miliar. Tata Motor, bisnis mobil milik konglomerasi India ini berhasil menjual 375.000 unit JLR sepanjang Januari-Maret, lebih tinggi 22%. Penjualan terdongkrak model baru Range Rover seperti XF, XJ, dan XF Sportbrake. "Kami berinvestasi besar di proses pembuatan produk dan menambah sekitar 3.000 pekerja," kata Ralf Speth, Kepala Eksekutif JLR. Kuncinya, kenaikan penjualan di China sebesar 21% dan margin hingga 2,3%. Perusahaan asal Inggris ini berencana menambah investasi £ 2,75 miliar untuk mengimbangi permintaan.Pencapaian Jaguar menahan penurunan laba Tata yang merosot 36% pada kuartal I lalu menjadi INR 39,45 miliar (US$ 702 juta). Tata membeli JLR pada 2008 lalu dengan nilai US$ 2,3 miliar.