JAKARTA. Malayan Banking Berhard alias Maybank melanjutkan proses penjualan kembali (refloat) saham PT Bank Internasional Indonesia (BNII) seperti yang disyaratkan Bapepam-LK.Tercatat sejak 1 Februari hingga 9 Februari 2011, pengendali BNII ini kembali melepas 0,0193% atau setara 10,851 juta sahamnya. Saham tersebut adalah saham yang dimiliki Maybank melalui anak usahanya Mayban Offshore Corporate Services (Labuan) Sdn Bhd (MOCS). Keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, hari ini, menyebutkan saham tersebut dilepas di harga yang bervariasi, yaitu harga terendah Rp 700 per saham, dan harga tertinggi Rp 729,91 per saham. Nilai transaksinya sekitar Rp 7,790 miliar.Sebelumnya, pada Desember 2010 dan Januari lalu, MOCS juga sudah melepas sebagian kecil sahamnya.Penjualan saham ini merupakan proses bertahap refloat 20% saham BNII oleh Maybank. Pada 30 November 2010, Bapepam-LK mewajibkan Maybank menyelesaikan refloat tersebut dalam enam bulan.Maybank melalui dua anak usahanya, MOCS dan Sorak Financial Holdings Pte Ltd menguasai 97,41% saham BNII. Kepemilikan Maybank melalui MOCS sebesar 43,08%.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Jalankan proses refloat, Maybank lepas 0,0193% saham BNII
JAKARTA. Malayan Banking Berhard alias Maybank melanjutkan proses penjualan kembali (refloat) saham PT Bank Internasional Indonesia (BNII) seperti yang disyaratkan Bapepam-LK.Tercatat sejak 1 Februari hingga 9 Februari 2011, pengendali BNII ini kembali melepas 0,0193% atau setara 10,851 juta sahamnya. Saham tersebut adalah saham yang dimiliki Maybank melalui anak usahanya Mayban Offshore Corporate Services (Labuan) Sdn Bhd (MOCS). Keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia, hari ini, menyebutkan saham tersebut dilepas di harga yang bervariasi, yaitu harga terendah Rp 700 per saham, dan harga tertinggi Rp 729,91 per saham. Nilai transaksinya sekitar Rp 7,790 miliar.Sebelumnya, pada Desember 2010 dan Januari lalu, MOCS juga sudah melepas sebagian kecil sahamnya.Penjualan saham ini merupakan proses bertahap refloat 20% saham BNII oleh Maybank. Pada 30 November 2010, Bapepam-LK mewajibkan Maybank menyelesaikan refloat tersebut dalam enam bulan.Maybank melalui dua anak usahanya, MOCS dan Sorak Financial Holdings Pte Ltd menguasai 97,41% saham BNII. Kepemilikan Maybank melalui MOCS sebesar 43,08%.Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News