Jalur existing jadi alternatif kereta semi cepat



KONTAN.CO.ID - Penggunaan jalur kereta yang sudah ada atau existing untuk proyek kereta semi cepat Jakarta-Surabaya dapat menurunkan beban anggaran karena tidak perlu membangun lintasan baru.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, alternatif jalur existing bisa mengurangi anggaran dari semula Rp70 triliun-Rp80 triliun menjadi Rp50 triliun.

Pertimbangan menggunakan jalur existing selain lebih murah, juga pembangunannya akan lebih cepat karena stasiun tidak perlu dipindah. "Pemindahan stasiun akan membuat keberlangsungan ekonomi masyarakat terganggu," ujarnya di Kantor Kementerian Perhubungan Jakarta, Rabu (6/9).


Selain itu, sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo, jalur existing juga dapat menyelesaikan 500-800 lintasan sebidang di jalur kereta Jawa sehingga tidak menimbulkan kemacetan. Budi juga mempertimbangkan rencana perlintasan sebidang baik flyover maupun underpass dengan Kementerian PUPR.

Ada pun tahun ini Kementerian PUPR akan menguji coba penyelesaian beberapa titik lintasan sebidang yang padat dengan menggunakan anggaran yang ada. "Kalau Rp30 miliar ada, kami buat di kota-kota yang memang padat. Kami bertahap sesuai dengan yang paling penting di mana lintasan sebidang bermasalah dan ini untuk menurunkan kecelakaan," ungkapnya. (Mentari Dwi)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Rizki Caturini