JAKARTA. PT Askrindo (Persero) dan Perum Jamkrindo membutuhkan suntikan modal dari pemerintah sebesar Rp 10 triliun hingga 2014. Kedua BUMN membutuhkan modal tersebut guna mendorong penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang ditargetkan pemerintah yang sebesar Rp 100 triliun dalam 5 tahun. Direktur Utama Perum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) Nahid Hudaya mengatakan, dana tersebut merupakan kebutuhan jangka panjang dalam mendukung penyaluran KUR kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ditargetkan oleh pemerintah. “Suntikan modal Rp 10 triliun tersebut bukan hanya untuk kami, melainkan juga untuk Jamkrindo yang dipergunakan hingga tahun 2014," kata Nahid usai Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR, Selasa (31/5).
Jamkrindo dan Askrindo Minta Suntikan Rp 10 Triliun
JAKARTA. PT Askrindo (Persero) dan Perum Jamkrindo membutuhkan suntikan modal dari pemerintah sebesar Rp 10 triliun hingga 2014. Kedua BUMN membutuhkan modal tersebut guna mendorong penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang ditargetkan pemerintah yang sebesar Rp 100 triliun dalam 5 tahun. Direktur Utama Perum Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) Nahid Hudaya mengatakan, dana tersebut merupakan kebutuhan jangka panjang dalam mendukung penyaluran KUR kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang ditargetkan oleh pemerintah. “Suntikan modal Rp 10 triliun tersebut bukan hanya untuk kami, melainkan juga untuk Jamkrindo yang dipergunakan hingga tahun 2014," kata Nahid usai Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi VI DPR, Selasa (31/5).