JAKARTA. PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) ikut mendukung rencana merger perusahaan reasuransi BUMN. Bahkan, Jamkrindo siap terlibat dengan memiliki saham di BUMN reasuransi. "Jamkrindo ingin memiliki penyertaan langsung di BUMN reasuransi. Hal ini juga agar kami bisa berkembang," ungkap I Rusdonobanu, Direktur Keuangan Jamkrido, Senin (23/12) lalu. Menurut dia, niat Jamkrindo memiliki saham di BUMN reasuransi sudah dibicarakan. Pemerintah selaku pemegang saham, dinilai telah menyetujui rencana Jamkrindo untuk penyertaan langsung di BUMN reasuransi. Meski sudah mendapat lampu hijau dari pemegang saham, manajemen Jamkrindo belum mengajukan porsi penyertaan langsung. Yang pasti, Jamkrindo sudah menyiapkan dana. "Kami menunggu. Semula kami menargetkan tahun ini untuk penyertaan langsung, tapi proses merger belum rampung sehingga tahun depan kemungkinan baru terwujud," kata Rusdonobanu.
Jamkrindo mengincar 10% saham di BUMN reasuransi
JAKARTA. PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) ikut mendukung rencana merger perusahaan reasuransi BUMN. Bahkan, Jamkrindo siap terlibat dengan memiliki saham di BUMN reasuransi. "Jamkrindo ingin memiliki penyertaan langsung di BUMN reasuransi. Hal ini juga agar kami bisa berkembang," ungkap I Rusdonobanu, Direktur Keuangan Jamkrido, Senin (23/12) lalu. Menurut dia, niat Jamkrindo memiliki saham di BUMN reasuransi sudah dibicarakan. Pemerintah selaku pemegang saham, dinilai telah menyetujui rencana Jamkrindo untuk penyertaan langsung di BUMN reasuransi. Meski sudah mendapat lampu hijau dari pemegang saham, manajemen Jamkrindo belum mengajukan porsi penyertaan langsung. Yang pasti, Jamkrindo sudah menyiapkan dana. "Kami menunggu. Semula kami menargetkan tahun ini untuk penyertaan langsung, tapi proses merger belum rampung sehingga tahun depan kemungkinan baru terwujud," kata Rusdonobanu.