JAKARTA. Rencana Jamsostek terjun ke bisnis syariah segera terealisir. Melalui anak usahanya yang baru, Jamsostek akan memulai bisnis itu pada semester II tahun ini. Bisnis syariah tersebut bakal menyasar sektor riil. Anak usaha baru itu adalah Indonesia Investment Company (IIC). Ini merupakan bisnis patungan Jamsostek dengan Islamic Corporation for The Development of The Private Sector (IDC). IDC merupakan anak usaha Islamic Development Bank (IDB) yang berbasis syariah. Evlyn G. Masassya, Direktur Investasi Jamsostek menjelaskan, pihaknya akan menyetorkan modal Rp 1 triliun pada anak usaha itu. Ini menjadikan Jamsostek sebagai pemegang saham mayoritas, yakni sebesar 55%. Sementara IDC mengantongi saham 45%.
Jamsostek segera jalankan bisnis syariah
JAKARTA. Rencana Jamsostek terjun ke bisnis syariah segera terealisir. Melalui anak usahanya yang baru, Jamsostek akan memulai bisnis itu pada semester II tahun ini. Bisnis syariah tersebut bakal menyasar sektor riil. Anak usaha baru itu adalah Indonesia Investment Company (IIC). Ini merupakan bisnis patungan Jamsostek dengan Islamic Corporation for The Development of The Private Sector (IDC). IDC merupakan anak usaha Islamic Development Bank (IDB) yang berbasis syariah. Evlyn G. Masassya, Direktur Investasi Jamsostek menjelaskan, pihaknya akan menyetorkan modal Rp 1 triliun pada anak usaha itu. Ini menjadikan Jamsostek sebagai pemegang saham mayoritas, yakni sebesar 55%. Sementara IDC mengantongi saham 45%.