KONTAN.CO.ID - Kolesterol adalah senyawa lemak yang ditemukan di dalam tubuh manusia dan hewan. Ini adalah molekul penting yang berperan dalam banyak fungsi tubuh, termasuk pembentukan membran sel, sintesis hormon steroid, produksi vitamin D, dan pembentukan garam empedu yang membantu dalam pencernaan lemak. Kolesterol dapat ditemukan dalam dua sumber utama, yatu internal (endogen) dan eksternal (eksogen).
Manfaat kolesterol
Meskipun kolesterol sering dikaitkan dengan masalah kesehatan, kolesterol juga memiliki peran penting dalam tubuh. Pertama, kolesterol membantu memperkuat struktur membran sel, mempengaruhi kekakuan dan kelenturan membran, serta membantu dalam fungsi dan interaksi seluler. Manfaat berikutnya, kolesterol merupakan bahan dasar untuk sintesis hormon steroid, termasuk hormon seks seperti estrogen, progesteron, dan testosteron. Ketiga, kolesterol membantu tubuh dalam produksi vitamin D ketika kulit terpapar sinar matahari. Keempat, kolesterol digunakan dalam produksi garam empedu di hati, yang penting untuk pencernaan dan absorbsi lemak dalam usus. Baca Juga: Cara Turunkan Glukosa dalam Darah untuk Pasien Diabetes, Konsumsi 10 Buah & Sayur Ini Namun, demikian, kadar kolesterol yang terlampau tinggi juga berbahaya. Kadar kolesterol LDL dalam darah terlalu tinggi dapat meningkatkan risiko terjadinya masalah kesehatan serius. Di antara masalah itu termasuk aterosklerosis. Aterosklerosis berarti penumpukan kolesterol LDL pada dinding arteri membentuk plak aterosklerotik yang dapat menyebabkan penyempitan dan penyumbatan arteri, menghambat aliran darah, dan meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke. Kadar kolesterol LDL yang terlampau tinggi juga bisa menimbulkan penyakit jantung koroner. Kolesterol tinggi berkontribusi pada pembentukan plak pada arteri koroner yang memasok darah ke jantung, yang dapat menyebabkan penyakit jantung koroner. Plak kolesterol yang pecah dapat menyebabkan penggumpalan darah yang menghambat aliran darah ke otak, meningkatkan risiko stroke. Baca Juga: Cara Membuat Wedang Uwuh agar Efektif Menurunkan Kolesterol TinggiCara mengurangi kadar kolesterol
Untuk mengurangi kadar kolesterol LDL dan menjaga keseimbangan kolesterol dalam tubuh, beberapa langkah yang dapat diambil meliputi:- Pola makan sehat: Mengonsumsi makanan rendah lemak jenuh dan kolesterol, serta tinggi serat seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan ikan berlemak. Makanan seperti kacang-kacangan, minyak zaitun, dan sereal oat juga dapat membantu mengurangi kadar kolesterol.
- Menghindari lemak trans: Hindari makanan yang mengandung lemak trans, seperti makanan olahan dan makanan cepat saji.
- Mengelola berat badan: Menjaga berat badan yang sehat melalui diet seimbang dan olahraga teratur.
- Olahraga teratur: Melakukan aktivitas fisik aerobik seperti berjalan cepat, berlari, bersepeda, atau berenang secara teratur.
- Menghindari merokok dan batasi konsumsi alkohol.
- Jika diperlukan, penggunaan obat-obatan penurun kolesterol seperti statin dapat direkomendasikan oleh dokter.
- Kolesterol total: Kolesterol total mencakup kadar kolesterol LDL dan HDL dalam darah. Tingkat kolesterol total yang diinginkan adalah di bawah 200 mg/dL.
- Kolesterol LDL: Kolesterol LDL sering disebut "kolesterol jahat" karena dapat menyebabkan penumpukan plak pada dinding arteri. Ambang batas maksimal kolesterol LDL yang diinginkan berbeda tergantung pada faktor risiko individu. Namun, umumnya, tingkat LDL yang diinginkan adalah:
- Kurang dari 100 mg/dL untuk orang dengan risiko penyakit jantung tinggi atau mereka yang telah mengalami penyakit jantung.
- Kurang dari 130 mg/dL untuk orang dengan risiko penyakit jantung rendah hingga sedang.
- Kolesterol HDL: Kolesterol HDL disebut "kolesterol baik" karena membantu mengangkut kolesterol dari jaringan tubuh kembali ke hati. Tingkat kolesterol HDL yang diinginkan adalah di atas 40 mg/dL pada pria dan di atas 50 mg/dL pada wanita.
- American Heart Association (AHA)-Cholesterol
- National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI)-High Blood Cholesterol
- Mayo Clinic- High Cholesterol