MOMSMONEY.ID - Masih suka bingung, kenali perbedaan
smoothing dan
rebonding pada rambut. Walaupun tujuannya sama-sama untuk meluruskan rambut tetapi ada banyak perbedaannya. Ada kelebihan dan kekurangan dari masing-masing jenis perawatan rambut ini. Agar bisa memahami lebih jauh, berikut perbedaan
smoothing dan
rebonding yang dilansir dari
herworld.co.id, yaitu: 1. Jenis Rambut
Perbedaan antara
smoothing dan
rebonding pertama adalah jenis rambut. Anda perlu mengenali jenis rambut apa yang dimiliki, seperti keriting, ikal dan mengembang. Hal tersebut bertujuan supaya Anda bisa menentukan perawatan rambut yang tepat seperti apa pada rambut. Pada
smoothing, dapat memberikan hasil maksimal jika jenis rambutnya lurus alami dan yang tipe susah diatur. Sedangkan pada
rebonding, sangat cocok untuk Anda yang memiliki jenis rambut ikal.
Smoothing bisa dilakukan oleh siapa saja baik laki-laki maupun perempuan dan cara ini cukup disarankan untuk Anda yang tidak suka menata rambut lama-lama. 2. Waktu Pengerjaan Perbedaan antara
smoothing dan
rebonding selanjutnya adalah waktu pengerjaan. Pada
smoothing membutuhkan waktu pengerjaan yang cukup lama, tergantung panjang rambut yang dimiliki. Setidaknya minimal tiga jam untuk melakukan perawatan ini. Selanjutnya pada
rebonding, waktu pengerjaan relatif lebih singkat. Setidaknya dalam 2-3 jam saja Anda bisa mencoba metode perawatan yang satu ini. 3. Ketahanan Rambut Berikutnya, perbedaan antara
smoothing dan
rebonding yaitu ketahanan rambut.
Smoothing mempunyai ketahanan yang lebih singkat, sekitar tiga bulanan saja maksimal. Sebab, metode pelurusan yang dilakukan tidak mengubah struktur rambut, sehingga masih termasuk dalam kategori sementara. Sedangkan untuk
rebonding, ketahanan rambut lebih lama sekitar tujuh bulan bahkan sampai satu tahun lamanya. Semua tergantung dengan jenis rambut Anda, apakah keriting atau hanya ikal saja. Metode
rebonding rambut memerlukan
retouch setidaknya enam bulan sekali.
Baca Juga: 5 Manfaat Gliserin untuk Kulit Pada Produk Skincare 4. Proses Perawatan Proses perawatan rambut juga menjadi perbedaan kedua jenis perawatan ini. Pada
smoothing, mempunyai proses perawatan yang jauh lebih fleksibel dan membuat Anda bisa menatanya menjadi gaya apapun yang diinginkan. Namun untuk menjaga lurusnya rambut, diperlakukan perawatan ke salon setidaknya tiga bulan sekali agar tetap terjaga dengan baik. Sementara untuk
rebonding proses perawatan agak sedikit rumit. Setidaknya di awal-awal bulan Anda melakukan metode perawatan ini hindari mencoba
blow out menggunakan
hair dryer atau menata rambut dengan gaya apapun demi menjaga efek lurusnya ini. Kemudian, hindari juga mencoba mengecat rambut supaya nanti hasilnya tidak kering dan rambut jadi rusak. 5. Hasil Akhir yang Didapat Kemudian, perbedaan
smoothing da
n rebonding adalah hasil akhir yang didapat. Metode
smoothing, hasil rambut Anda akan nampak lebih lurus alami dan pastinya jadi lebih mudah untuk diatur. Kemudian membuat rambut Anda tampak lebih sehat dari sebelumnya. Sedangkan,
rebonding memiliki hasil akhir yang sangat lurus dan terlihat kaku karena efek dari obat kimia yang terlalu kuat, apalagi jika ternyata rambut Anda dulunya sangatlah keriting. Jika tidak dirawat dengan baik, maka rambut Anda akan nampak kering, kaku dan pecah-pecah beberapa lama setelah melakukan metode ini. 6. Obat yang Dipakai
Perbedaan
smoothing dan
rebonding terakhir adalah obat yang dipakai. Pada
smoothing, pemakaian obat menggunakan bahan yang memiliki kandungan keratin, kemudian aplikasinya sebelum memakai
flat iron. Hasil akhirnya rambut Anda akan jadi lebih lurus dan lebih halus. Kemudian
rebonding, ada dua macam obat yang dipakai yaitu
relaxer dan juga
neutralizer. Relaxer ini sebagai pengubah struktur dan
neutralizer sebagai penetral obat yang pertama tersebut. Biasanya obat untuk
rebonding mengandung amonia. Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Rizka Noveliana