Jangan Sepelekan! Ini 5 Penyakit yang Ditandai Dengan Sakit Pinggang Berlebihan



MOMSMONEY.ID - Waspada, inilah beberapa penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan dan perlu Anda ketahui.

Sakit pinggang bisa menyerang siapa saja. Umumnya, sakit pinggang diidentikkan dengan masalah tulang belakang atau masalah kesehatan pada ginjal. 

Meski demikian, ada beberapa jenis sakit pinggang yang hanya terjadi pada perempuan saja karena berhubungan dengan organ reproduksi.


Berdasarkan penyebabnya, jenis sakit pinggang pada wanita muda erat kaitannya dengan gangguan kesehatan organ reproduksi dan hormon. 

Dikutip dari Cleveland Clinic, berikut beberapa penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan dan perlu Anda ketahui, antara lain: 

Baca Juga: Inilah Penyebab Kencing Berdarah yang Harus Diwaspadai

1. Infeksi saluran kemih

Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan pertama adalah infeksi saluran kemih. Anda juga dapat mengalami sakit pinggang disebabkan oleh infeksi saluran kemih.

Gangguan sistem reproduksi ini timbul akibat bakteri yang menyebarkan infeksi pada saluran kemih, termasuk ginjal, kandung kemih, hingga uretra. 

Gejala lainnya yang dapat timbul saat mengalami hal ini adalah perasaan terbakar saat berkemih, keputihan yang meningkat, serta buang air kecil menjadi lebih sering. 

2. Gangguan dismorfik pramenstruasi (PMDD)

Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan kedua adalah gangguan dismorfik pramenstruasi (PMDD). 

Gejala yang terjadi pada PMDD mirip dengan PMS, hanya saja lebih intens dan parah, termasuk sakit pinggang yang dialami. 

Gejala PMDD dapat mengganggu kualitas kehidupan sehari-hari secara signifikan.Beberapa orang mungkin mengalami kesulitan beraktivitas saat gejala-gejala PMDD terjadi. 

Gejala-gejala ini biasanya dimulai seminggu sebelum menstruasi dan berakhir beberapa hari setelah menstruasi. 

3. Endometriosis

Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan ketiga adalah endometriosis. Kelainan ini menyerang rahim atau tempat bayi tumbuh saat hamil. 

Salah satu gangguan sistem reproduksi yang dapat menimbulkan gejala berupa sakit pinggang adalah endometriosis. 

Hal ini disebabkan oleh jaringan yang tumbuh di tempat yang salah sehingga menimbulkan nyeri dan menstruasi yang berat.

Bukan hanya di pinggang, nyeri juga dapat terjadi di perut dan punggung bagian bawah. 

4. Dismenore

Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan selanjutnya adalah dismenore. Dismenore adalah kondisi menstruasi yang sangat menyakitkan.

Walaupun dapat diatasi, kondisi dismenore bisa sangat parah pada sebagian orang. Nyeri akibat dismenore biasanya dirasakan di perut bagian bawah, pinggang, pinggul dan kaki.

Rasa sakit akibat dismenore bisa terasa tumpul seperti pegal-pegal atau seperti rasa sakit yang menusuk.  

Baca Juga: Kenali Sederet Gejala dan Penyebab Encok yang Sering Disepelekan

5. Interstitial cystitis

Penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan terkahir adalah interstitial cystitis. 

Hal ini disebabkan oleh peradangan pada kandung kemih atau iritasi sehingga menimbulkan adanya jaringan parut dan kaku di kandung kemih. 

Gejala lain yang dirasakan adalah sering buang air kecil, adanya tekanan pada perut atau panggul, perasaan nyeri yang parah pada kandung kemih, hingga nyeri pada bagian bawah perut. 

Itulah pembahasan mengenai gangguan sistem reproduksi yang dapat menimbulkan gejala berupa sakit pinggang. 

Maka itu, jika Anda merasa tidak nyaman pada pinggang, panggul, perut, atau punggung dalam waktu yang lama, ada baiknya diperiksakan ke dokter. 

Jangan sampai gangguan tersebut dibiarkan karena dapat mengakibatkan hal yang berbahaya.

Itulah beberapa penyakit yang ditandai dengan sakit pinggang berlebihan dan perlu Anda ketahui.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Helvana Yulian