Jangan terbuai embel-embel syariah



JAKARTA. Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengimbau agar masyarakat pintar memilah produk keuangan syariah yang baik. Sebab saat ini produk syariah yang beredar sudah cukup banyak.

Adiwarman A Karim, Wakil Ketua Dewan Syariah Nasional Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengatakan, saat ini terdapat 86 produk reksadana syariah di Indonesia. Kinerja produknya sangat beragam. Ada yang baik sekali, biasa-biasa saja dan adapula yang masuk kategori kurang baik. Oleh karena itu, ia mengingatkan masyarakat Indonesia lebih jeli dalam memilih produk keuangan syariah.

"Jangan sekadar terbuai syariah. Karena syariah juga banyak macamnya. Percayakanlah pada lembaga keuangan yang terpercaya," saran Adiwarman dalam acara Investasi Syariah di tengah Kondisi Pasar Modal yang Menantang, Senin (19/10).


Lebih lanjut, Adiwarman juga mengkritisi pendekatan marketing produk asuransi syariah. Sebab acapkali tenaga pemasar ini menawarkan produk syariah dengan cara yang kurang tepat.

"Misalnya menawarkan produk syariah dengan mengingatkan umur calon nasabah yang sudah tua. 'Sudah tua segeralah bertaubat dengan menggunakan produk syariah'," ujar Adiwarman.

Menurutnya, pendekatan dalam menawarkan produk syariah harus tepat. Caranya adalah dengan menggunakan bahasa yang mudah diterima masyarakat. "Pendekatannya jangan begitu. Terlalu syariah. Pakailah contoh seperti McD. McD enak. Begitu saja jualannya," kritiknya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia