JAKARTA. Rebound tipis yang dialami oleh emas terjadi karena mengendurnya index dollar AS pasca rilis data ekonomi yang tidak sesuai harapan. Pada Kamis (12/3) rilis data penjualan ritel AS Februari 2015 merosot di level minus 0,6%. Hasil ini berada di bawah prediksi yakni 0,3% atau sedikit di atas bulan Januari 2015 yakni minus 0,8%. Sehingga index dollar AS kembali bertengger di level 98 setelah sebelumnya sempat menyentuh level 99,10. Mengutip Bloomberg, Jumat (13/3) pukul 14.55 WIB, harga emas kontrak pengiriman April 2015 di bursa Commodity Exchange tercatat naik 0,61% ke level US$ 1.158 per ons troi dibanding hari sebelumnya. Sedangkan dalam sepekan terakhir harga emas masih merunduk 0,51%.
Jangka menengah tren harga emas masih bearish
JAKARTA. Rebound tipis yang dialami oleh emas terjadi karena mengendurnya index dollar AS pasca rilis data ekonomi yang tidak sesuai harapan. Pada Kamis (12/3) rilis data penjualan ritel AS Februari 2015 merosot di level minus 0,6%. Hasil ini berada di bawah prediksi yakni 0,3% atau sedikit di atas bulan Januari 2015 yakni minus 0,8%. Sehingga index dollar AS kembali bertengger di level 98 setelah sebelumnya sempat menyentuh level 99,10. Mengutip Bloomberg, Jumat (13/3) pukul 14.55 WIB, harga emas kontrak pengiriman April 2015 di bursa Commodity Exchange tercatat naik 0,61% ke level US$ 1.158 per ons troi dibanding hari sebelumnya. Sedangkan dalam sepekan terakhir harga emas masih merunduk 0,51%.