JAKARTA. Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menjanjikan kemudahan layanan perbankan dan industri keuangan lainnya bagi rakyat kecil seperti petani, peternak, nelayan, buruh, pegawai industri kecil, pedagang tradisional dan pedagang kecil. Mereka akan meningkatkan anggaran untuk pengembangan lembaga keuangan di desa-desa. Prabowo-Hatta akan mendorong perbankan nasional dan lembaga keuangan lainya untuk memprioritaskan penyaluran kredit bagi rakyat kecil. Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah dengan mendirikan Bank Tani dan Bank Nelayan. Nantinya, kedua bank tersebut secara khusus menyalurkan kredit pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan serta memperbesar permodalan lembaga keuangan mikro untuk menyalurkan kredit bagi rakyat kecil. Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, gagasan membentuk Bank Tani dan Bank Nelayan karena industri perbankan yang ada sekarang belum memberi memberi perhatian secara khusus pada penyaluran dana bagi para petani dan nelayan. Meskipun jumlah bank ada ratusan, tapi semuanya cenderung mengutamakan layanan korporasi dan kredit konsumsi.
Janjikan pendirian bank tani dan nelayan
JAKARTA. Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto-Hatta Rajasa menjanjikan kemudahan layanan perbankan dan industri keuangan lainnya bagi rakyat kecil seperti petani, peternak, nelayan, buruh, pegawai industri kecil, pedagang tradisional dan pedagang kecil. Mereka akan meningkatkan anggaran untuk pengembangan lembaga keuangan di desa-desa. Prabowo-Hatta akan mendorong perbankan nasional dan lembaga keuangan lainya untuk memprioritaskan penyaluran kredit bagi rakyat kecil. Salah satu langkah yang akan dilakukan adalah dengan mendirikan Bank Tani dan Bank Nelayan. Nantinya, kedua bank tersebut secara khusus menyalurkan kredit pertanian, peternakan, perikanan dan kelautan serta memperbesar permodalan lembaga keuangan mikro untuk menyalurkan kredit bagi rakyat kecil. Menurut Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon, gagasan membentuk Bank Tani dan Bank Nelayan karena industri perbankan yang ada sekarang belum memberi memberi perhatian secara khusus pada penyaluran dana bagi para petani dan nelayan. Meskipun jumlah bank ada ratusan, tapi semuanya cenderung mengutamakan layanan korporasi dan kredit konsumsi.