Januari, ORI 012 paling aktif diperdagangkan



JAKARTA. Obligasi negara ritel (ORI) seri 012 menjadi idola investor sepanjang Januari 2016.

Data Indonesia Bond Pricing Agency (IBPA), surat utang yang diterbitkan 2015 itu merupakan obligasi pemerintah paling aktif diperdagangkan dengan 3.145 kali dan total nilai sebesar Rp 10,10 triliun.

Di posisi kedua, seri FR0056 mencatat frekeunsi perdagangan 1.473 kali dan total nilai transaksi terbesar yakni senilai Rp 53,41 triliun. Seri ini sekaligus menjadi obligasi pemerintah dengan nilai transaksi terbesar.


Menyusul di posisi ketiga obligasi pemerintah yang paling aktif diperdagangkan merupakan seri FR0068 dengan 1,157 kali dan total nilai sebesar Rp 13,42 triliun. Lalu, seri FR0072 dengan frekuensi 1.154 kali dan total nilai sebesar Rp 6,42 triliun. Serta, seri FR0053 dengan frekuensi 826 kali dan nilai Rp 17,47 triliun.

Di jajaran obligasi korporasi, obligasi berkelanjutan I WOM Finance Tahap IV Tahun 2015 Seri B (WOMF01BCN4) menjadi obligasi teraktif yang diperdagangkan dengan 79 transaksi dan total nilai Rp 89 miliar.

Untuk obligasi korporasi dengan total nilai transaksi terbesar dicatatkan oleh Obligasi Subordinasi Bank Capital II Tahun 2015 (BACA02SB) sebesar Rp 937 miliar dengan frekuensi sebesar 42 kali transaksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Sanny Cicilia