Japan Tobacco akuisisi anak usaha Gudang Garam



TOKYO. Hari ini, Jumat (4/8), Japan Tobacco Inc mengumumkan bahwa perusahaan telah menandatangani kesepakatan untuk membeli 100% saham PT Karyadibya Mahardhika (KDM) dan PT Surya Mustika Nusantara (SMN) senilai US$ 677 juta. Karyadibya merupakan anak usaha PT Gudang Garam Indonesia Tbk (GGRM).

Berdasarkan keterbukaan informasi Japan Tobacco kepada otoritas bursa Jepang, transaksi ini ditargetkan selesai pada kuartal empat tahun keuangan 2017.

Japan Tobacco menjelaskan, ketertarikannya untuk masuk ke Indonesia disebabkan karena negara ini merupakan pasar terbakau kedua terbesar dunia, dengan produk utama rokok kretek.


Sebelumnya, Grup Japan Tobacco sudah banyak terlibat di bisnis rokok Indonesia. Kesepakatan ini tentunya akan membuka peluang bisnis rokok konvensional yang lebih besar bagi Japan Tobacco di Indonesia.

"Kami sangat gembira untuk masuk ke pasar kretek nasional Indonesia dengan mengakuisisi jaringan suplai KDM, termasuk procurement dan produksi, juga jaringan distribusi SMN yang lebih luas," jelas Musuo Iwai, Executive Vice President dan President Tobacco Business.

Iwai menambahkan, akuisisi ini akan menjadi ekspansi penting bagi rekam jejak perusahaan di emerging market untuk menjaga pertumbuhan kinerja perusahaan ke depannya.

"Ini merupakan akuisisi penting pertama bagi kami di Asia Tenggara dan kesempatan baik bagi kami untuk mengembangkan bisnis di kawasan regional," paparnya.

Catatan saja, KDM mengoperasikan sembilan pabrik rokok kretek di Jawa dan menjual seluruh produknya di Indonesia melalui SMN. Jumlah pekerja di dua perusahaan ini mencapai 7.500 karyawan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Barratut Taqiyyah Rafie