JAKARTA. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) menyiapkan belanja modal (capex) tahun 2017 sebesar Rp 1,5 triliun atau setara US$ 112 juta. Jumlah ini dua kali lipat lebih besar dibandingkan capex tahun 2016 lalu yang sekitar Rp 787 miliar. Peningkatan jumlah capex tahun ini didorong oleh meningkatnya laba bersih perusahaan tahun 2016. Vice President Director Japfa, Bambang Budi Hendarto menjelaskan rincian pembagian anggaran capex tahun ini. Sebanyak Rp 270 miliar akan digunakan untuk pembangunan alat pengering (dryer) jagung, silo dan gudang di beberapa daerah, terutama daerah sentra produksi jagung dan area feedmil Japfa, seperti Grobogan, Brebes, dan Lampung. “Hal ini sesuai arahan pemerintah, agar kami memperbesar kapasitas penyerapan jagung karena pemerintah sedang menggalakan program swasembada jagung,” terang Bambang, pekan lalu.
Japfa siapkan capex dua kali lipat pada tahun ini
JAKARTA. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) menyiapkan belanja modal (capex) tahun 2017 sebesar Rp 1,5 triliun atau setara US$ 112 juta. Jumlah ini dua kali lipat lebih besar dibandingkan capex tahun 2016 lalu yang sekitar Rp 787 miliar. Peningkatan jumlah capex tahun ini didorong oleh meningkatnya laba bersih perusahaan tahun 2016. Vice President Director Japfa, Bambang Budi Hendarto menjelaskan rincian pembagian anggaran capex tahun ini. Sebanyak Rp 270 miliar akan digunakan untuk pembangunan alat pengering (dryer) jagung, silo dan gudang di beberapa daerah, terutama daerah sentra produksi jagung dan area feedmil Japfa, seperti Grobogan, Brebes, dan Lampung. “Hal ini sesuai arahan pemerintah, agar kami memperbesar kapasitas penyerapan jagung karena pemerintah sedang menggalakan program swasembada jagung,” terang Bambang, pekan lalu.