KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Dafam Hotel Management (DHM) menyebutkan masih akan membuka jaringan hotelnya di kawasan Jakarta saat pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) mulai, Jumat (10/4).

Sebagai informasi, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengeluarkan peraturan untuk menghentikan kegiatan perkantoran sementara dalam 14 hari ke depan untuk menekan penyebaran virus Covid-19 di Jakarta.

"Hotel Dafam di Jakarta masih buka karena masih ada beberapa bisnis dari corporate yang tinggal untuk melakukan kerja atau WFH," jelas Andhy Irawan, CEO Dafam Hotel Management kepada Kontan.co.id, Kamis (8/4).

Baca Juga: PSBB diberlakukan, pengusaha bus akan lakukan penyesuaian harga tiket

Ia melanjutkan, terdapat tamu yang akhirnya menunda penginapannya dan menggantinya di hari lain. Ada pula tamu yang meminta pengembalian dana.

"Hal itu tidak bermasalah sebab kami sangat memahami kondisinya saat ini," lanjut Andhy.

Andhy meyakinkan tidak ada pemecatan atau PHK karyawan walau terjadi penurunan jumlah tamu. Dafam sendiri telah menutup sementara satu hotelnya di Lombok dan menggaji karyawan 75%.

"Tidak ada PHK untuk karyawan di Jakarta atau di seluruh indonesia sekalipun satu hotel kita di Lombok ditutup sementara. Karyawan masih dapat gaji 75%," ujarnya.

Adapun hotel yang dikelola oleh Dafam di Jakarta adalah Dafam Express Jaksa di Kebon Sirih dan Teraskita Hotel di jalan MT Haryono.

Baca Juga: Sejumlah bank pangkas operasional hingga 73% di DKI Jakarta saat PSBB berlaku

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat