KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengelola jaringan hotel Santika, Santika Indonesia Hotels and Resorts menyatakan sampai saat ini pihaknya belum menemukan adanya tren khusus staycation atau berlibur dengan menetap di jaringan hotelnya. Prita Gero, Assistant Marcomm Manager dari Santika Indonesia Hotels & Resorts menyatakan dalam masa transisi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ini, pihaknya lebih banyak menerima kedatangan tamu dari korporasi untuk keperluan rapat atau meeting. Adapun tamu hotel rata-rata menghabiskan waktu menginap satu sampai tiga hari. "Jadi tamu dari satu perusahaan melakukan meeting dan bahkan ada yang membawa keluarganya. Biasanya mereka menghabiskan waktu seharian. Dari sana, keluarga ada yang lanjut menginap, tetapi ini sepertinya bukan staycation," jelas Prita saat dihubungi oleh Kontan.co.id, Jumat (10/7).
Jaringan Hotel Santika belum temui tren menginap staycation
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pengelola jaringan hotel Santika, Santika Indonesia Hotels and Resorts menyatakan sampai saat ini pihaknya belum menemukan adanya tren khusus staycation atau berlibur dengan menetap di jaringan hotelnya. Prita Gero, Assistant Marcomm Manager dari Santika Indonesia Hotels & Resorts menyatakan dalam masa transisi pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ini, pihaknya lebih banyak menerima kedatangan tamu dari korporasi untuk keperluan rapat atau meeting. Adapun tamu hotel rata-rata menghabiskan waktu menginap satu sampai tiga hari. "Jadi tamu dari satu perusahaan melakukan meeting dan bahkan ada yang membawa keluarganya. Biasanya mereka menghabiskan waktu seharian. Dari sana, keluarga ada yang lanjut menginap, tetapi ini sepertinya bukan staycation," jelas Prita saat dihubungi oleh Kontan.co.id, Jumat (10/7).