KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wakil Ketua Komisi X DPR Agustina Wilujeng Pramestuti meminta, bantuan Paket Pulsa kepada siswa dalam masa Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) merupakan respon atas permintaan masyarakat yang disampaikan kepada komisi X DPR RI, dalam Rapat Panja PJJ. Agustina mengingatkan, dalam hal memilih operator, pemerintah harus memilih yang sudah teruji, dengan jangkauan jaringan internet kuat stabil, juga sistem yang baik, agar proses belajar dapat berjalan lancar. Karena itu, Kemendikbud dinilai perlu bermitra dengan operator telekomunikasi dengan sistem yang baik, jangkauan luas, dan kualitas yang terjamin, agar akses internet yang didapat bisa optimal.
Baca Juga: Kemenkeu jelaskan dua jenis subsidi pulsa untuk mahasiwa Agustina juga mengingatkan, jangan sampai dana yang berasal dari APBN disalahgunakan oleh pihak tak bertanggung jawab. Karena itu, jangan sampai Kemendikbud salah memilih operator telekomunikasi sehingga pulsa yang diberikan ke guru atau peserta didik tidak bisa dimanfaatkan untuk proses PJJ. “Tugas pemerintah mengawal supaya bantuan tepat sasaran dan bermanfaat, sehingga pemilihan jaringan harus yang telah teruji, jangkauan luas dan stabil, sistemnya tidak merugikan siswa,” tegas Agustina dalam keterangannya, Rabu (9/9). Sebagai referensi kualitas sinyal operator bisa merujuk laporan Opensignal maupun melalui aplikasi Speedtest oleh Ookla yang dapat diakses publik secara bebas dan realtime. Berdasar data SpeedTest/Ookla per Juli 2020 yang dikompilasi, dimana data tersebut bisa diakses publik, Telkomsel memiliki jaringan dan kecepatan internet lebih stabil, merata, di hampir semua daerah.