KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komplotan pengedar narkoba jaringan Taiwan yang baru saja diamankan menyelundupkan sabu-sabu dan ekstasi menggunakan kapal melalui Pelabuhan Ketapang, Lampung ke pelabuhan rakyat di Cilegon, Banten lalu diedarkan ke Pulau Jawa. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Frendiz mengatakan, jaringan tersebut membeli kapal khusus untul melancarkan aksinya di Indonesia. "Kapal ini dibeli dan kemudian kaptennya dijanjikan ongkos Rp 7 juta per pengiriman," kata Erick di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (26/11). Dalam kasus ini, polisi telah menangkap para kurir dan awak kapal tersebut dalam penyergapan pada Selasa (20/11) di Jalan Akses Pabrik Bojonegara, Cilegon, Banten. Penyergapan berawal dari penangkapan kurir narkoba pada September 2018 dengan barang bukti 4 kilogram sabu-sabu.
Jaringan Taiwan bayar kapten kapal Rp 7 Juta untuk selundupkan narkoba
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Komplotan pengedar narkoba jaringan Taiwan yang baru saja diamankan menyelundupkan sabu-sabu dan ekstasi menggunakan kapal melalui Pelabuhan Ketapang, Lampung ke pelabuhan rakyat di Cilegon, Banten lalu diedarkan ke Pulau Jawa. Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Erick Frendiz mengatakan, jaringan tersebut membeli kapal khusus untul melancarkan aksinya di Indonesia. "Kapal ini dibeli dan kemudian kaptennya dijanjikan ongkos Rp 7 juta per pengiriman," kata Erick di Mapolres Metro Jakarta Barat, Senin (26/11). Dalam kasus ini, polisi telah menangkap para kurir dan awak kapal tersebut dalam penyergapan pada Selasa (20/11) di Jalan Akses Pabrik Bojonegara, Cilegon, Banten. Penyergapan berawal dari penangkapan kurir narkoba pada September 2018 dengan barang bukti 4 kilogram sabu-sabu.