KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan jasa penunjang layanan kebandarudaraan PT Jasa Angkasa Semesta (JAS) yakin Bandara Kertajati memiliki prospek yang positif ke depannya. 

Direktur JAS Sigit Muhartono mengakui saat Bandara Kertajati belum ramai pengunjung. "Tapi kalau di airline, supply itu menciptakan demand," katanya pada Jumat (8/2). Misalnya saja, ke depan, Kertajati diusulkan sebagai bandara embarkasi haji. Walaupun belum dipastikan, tetapi hal itu merupakan salah satu potensi bagi JAS untuk masuk ke Kertajati.

Menurut Sigit, saat ini pihaknya juga sedang melakukan tahap negosiasi dengan beberapa maskapai penerbangan untuk berkontrak sebagai jasa penunjang layanan kebandarudaraan maskapai itu. Sayangnya, Sigit tidak mengungkapkan maskapai apa saja yang kini sedang dinegosiasi pihaknya.

Selain potensi tersebut, potensi yang bakal menyusul layanan kargo udara. Tapi itu, kata Sigit, biasanya bertumbuh seiring dengan peningkatan jumlah manusia yang menggunakan bandara itu. Soal kargo, Sigit optimis Kertajati bisa melayani berbagai permintaan pengiriman barang. "Apalagi e-commerce sekarang jadi primadona," tambahnya.

Catatan Kontan.co.id, JAS menyiapkan Rp 50 miiar salah satunya untuk kebutuhan beroperasi di bandara baru. Dengan bertambahnya bandara yang akan dilayani di tahun ini, JAS membidik pertumbuhan pendapatan 5%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .