KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten kapal pandu dan tunda Grup Pelindo, PT Jasa Armada Indonesia Tbk (
IPCM) pada tahun 2024 ini mengalokasikan dana belanja modal (Capex) sekitar Rp 67 miliar. Corporate Secretary PT Jasa Armada Indonesia Tbk Eddy Haristiani mengatakan mayoritas dana capex ini akan digunakan untuk pembangunan armada baru. “Untuk belanja modal tahun ini dianggarkan sekitar Rp 67 miliar dari kebutuhan dana Rp 148 miliar (multiyears) dengan mayoritas investasi dialokasikan untuk pembangunan 2 Unit Kapal Tunda,” ungkap Eddy saat dihubungi Kontan, Senin (18/3).
Eddy menambahkan, tahun ini IPCM akan melanjutkan strategi bisnis dengan menyesuaikan strategi dan rencana induk perusahaan yang bergerak di bidang jasa maritim, dengan terus melaksanakan ekspansi bisnis baik organik maupun anorganik.
Baca Juga: Jasa Armada Indonesia (IPCM) Siapkan Investasi 2 Unit Kapal Baru pada Tahun Ini “IPCM akan terus melakukan penguatan armada tunda dan pandu guna meningkatkan pelayanan operasional dengan fokus kepada kepuasan pelanggan, memastikan kesiapan armada, keselamatan kerja, serta transformasi yang berkelanjutan. Selain itu IPCM juga akan mengembangkan kompetensi pegawai dan penerapan budaya perusahaan dalam mencapai tujuan,” ujarnya. Kemudian terkait target pendapatan dan laba, Eddy mengatakan pihaknya optimis pendapatan IPCM di tahun 2024 mampu tetap tumbuh. Sebelumnya, Eddy mengatakan IPCM membidik peningkatan pendapatan setidaknya 5% jika dibandingkan dengan tahun 2023 lalu. “Kami proyeksikan pendapatan IPCM di tahun 2024 mampu untuk bertahan tetap tumbuh, meskipun tantangan biaya BBM yang yang masih fluktuatif serta kondisi global yang penuh tantangan lainnya seperti resesi,” katanya. “Hal ini diantisipasi dengan strategi perusahaan untuk menggenjot sektor pendapatan dari bisnis di luar PELINDO group yang terbukti sanggup menjaga kinerja keuangan IPCM tetap stabil di tahun 2023,” jelasnya.
Baca Juga: Cair di Januari 2024, Jasa Armada Indonesia (IPCM) Bagi Dividen Rp 20 Miliar Selain tengah mempersiapkan investasi 2 unit kapal tunda baru, IPCM juga akan melakukan ekspansi bisnis ke private port yang sebenarnya sudah mulai dilakukan sejak 2019 lalu. Selain itu IPCM juga telah menandatangani kesepakatan kerjasama terkait jasa pemanduan dan penundaan dengan Sub Holding Pelindo Jasa Maritim untuk seluruh wilayah Regional 2 PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News Editor: Herlina Kartika Dewi
