Jasa Marga Ikut Tender 3 Ruas Jalan Tol, Termasuk Sentul Selatan-Karawang Barat



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) bakal kembali melelang sejumlah proyek jalan tol. Mengutip laman resmi BPJT, terdapat setidaknya 6 proyek jalan tol yang saat ini sedang dalam proses tender per 22 Agustus 2022. Diantara 6 ruas tol itu, PT Jasa Marga Tbk (JSMR) pun turut mengikuti tender tiga ruas tol. 

Proses tender tiga dari enam ruas jalan tol yang ditenderkan oleh Kementerian PUPR yang diikuti perseroan diantaranya Jalan Tol Akses Patimban saat ini dalam tahap negosiasi pelelangan karena Konsorsium Jasa Marga merupakan single bidder

Kedua yakni tender Jalan Tol Bogor-Serpong (Via Parung) dan ketiga yakni Jalan Tol Sentul Selatan-Karawang Barat di mana Jasa Marga telah dinyatakan lulus prakualifikasi.


Baca Juga: Perkuat struktur permodalan, Jasa Marga (JSMR) Lepas 25% Saham Ismawa Trimitra

“Kami mengikuti tiga tender dari enam proses tender tersebut,” ujar Lisye Octaviana, Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) kepada Kontan.co.id, Rabu (21/9). 

Sebagai informasi, enam ruas tol yang dilelang oleh pemerintah yakni Jembatan Balikpapan-Penajam Paser Utara (7,35 km) nilai investasi Rp 15,53 triliun, Bogor-Serpong via Parung (31,12 km) nilai investasi Rp 8,9 triliun, Elevated Cikunir-Ulujami (21,5 km) nilai investasi Rp 21,56 triliun, Akses Patimban (37,05 km) nilai investasi Rp 8,48 triliun, Kamal-Teluknaga-Rajeg (38,6 km) nilai investasi Rp 18,62 triliun, dan Sentul Selatan-Karawang Barat (61,5 km) nilai investasi Rp 15,3 triliun.

Adapun, tiga proyek tol yang masih dalam persiapan tender oleh BPJT meliputi proyek jalan tol Semanan - Balaraja sepanjang 32,39 kilometer (km) dengan nilai investasi Rp 15,53 triliun, Cikunir - Karawaci sepanjang 40,50 km senilai Rp 26,15 triliun, dan Kediri - Tulungagung sepanjang 37,5 km senilai Rp 9,88 triliun.

Lisye mengatakan sebagai Perusahaan pengembang dan operator jalan tol serta sebagai agent of development di Indonesia, Jasa Marga aktif berpartisipasi dalam pelelangan yang diselenggarakan oleh Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). 

“Serta kami juga menargetkan untuk terus menambah perolehan ruas jalan tol baru yang memiliki kelayakan baik melalui skema bisnis dan pendanaan dalam rangka mendukung percepatan pembangunan infrastruktur pemerintah, sehingga dapat berkontribusi dalam peningkatan ekonomi di Indonesia,” jelasnya. 

 
JSMR Chart by TradingView

Tak hanya aktif mengikuti proses tender, perseroan juga tengah menggarap enam ruas tol yang sedang dalam tahap pembebasan lahan dan konstruksi. Keenam proyek ini ditargetkan akan rampung di tahun 2022 sampai 2025 mendatang. 

Keenam proyek tol itu yakni Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Selatan untuk Paket III Taman Mekar-Sadang dan Paket II Setu-Taman Mekar, Jalan Tol Ngawi-Kertosono-Kediri untuk Seksi 5 Kediri-Kertosono, Jalan Tol Bogor Ring Road untuk Seksi 3B Semplak-Junction Salabenda, dan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi untuk Seksi 1 Probolinggo-Payton dan Seksi 2.1 Payton-Besuki.

Kemudian, ada juga ruas tol Jalan Tol Yogyakarta-Bawen dan Jalan Tol Gedebage-Cilacap untuk Seksi 1 Gedebage-Garut Utara dan Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya yang sedang digarap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .