KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) terus mengembangkan bisnis non tol. Hingga tutup tahun, JSMR menargetkan pendapatan bisnis non tol sebesar Rp 268,5 miliar. Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menyebutkan, ada empat aktivitas untuk bisnis non tol JSMR. Keempat bisnis tersebut yaitu pengembangan kawasan atau Toll Corridor Development (TCD), pengembangan iklan dan utilitas, pengembangan rest area dan pengelolaan gedung, serta pengembangan real estate. Lebih rinci, pada TCD perusahaan menyiapkan dua dua proyek yaitu TCD Jasamarga Tower (Koridor JORR) dan TCD/TOD LRT Taman Mini. Untuk TCD Jasamarga Tower, Subakti bilang, pengembangan dilakukan di atas lahan seluas 1,8 hektare (ha) di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan dengan rencana pengembangan Mixed Use Development (kantor, apartemen dan retail).
Jasa Marga (JSMR) bidik pendapatan non tol Rp 268,5 miliar hingga akhir tahun ini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) terus mengembangkan bisnis non tol. Hingga tutup tahun, JSMR menargetkan pendapatan bisnis non tol sebesar Rp 268,5 miliar. Direktur Utama Jasa Marga Subakti Syukur menyebutkan, ada empat aktivitas untuk bisnis non tol JSMR. Keempat bisnis tersebut yaitu pengembangan kawasan atau Toll Corridor Development (TCD), pengembangan iklan dan utilitas, pengembangan rest area dan pengelolaan gedung, serta pengembangan real estate. Lebih rinci, pada TCD perusahaan menyiapkan dua dua proyek yaitu TCD Jasamarga Tower (Koridor JORR) dan TCD/TOD LRT Taman Mini. Untuk TCD Jasamarga Tower, Subakti bilang, pengembangan dilakukan di atas lahan seluas 1,8 hektare (ha) di Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan dengan rencana pengembangan Mixed Use Development (kantor, apartemen dan retail).