KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun depan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) membutuhkan belanja modal alias capital expenditure (capex) sekitar Rp 30 triliun hingga Rp 35 triliun. Jumlah tersebut termasuk kebutuhan dana untuk membayar proyek Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated II sebesar Rp 13,5 triliun. “Yang jadi isunya proyek kita kalau pembayaran dua tahun ke depan misal Japek Elevated II investasi hampir Rp 15 triliun jadi tahun depan tambah. Nah makanya itu kita kurang lebih Rp 30 triliun, distribusi itu bisa dilakukan sampai Desember 2021,” jelas Corporate Finance Group Head Jasa Marga Eka Setya Adrianto, Senin (2/12). Dari kebutuhan dana tersebut Adri menjelaskan JSMR telah memiliki 70% fasilitas sindikasi perbankan, sisanya perusahaan memiliki fleksibilitas alternatif pendanaan lain.
Jasa Marga (JSMR) butuh capex hingga Rp 35 triliun di 2020, berikut sumber dananya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Tahun depan PT Jasa Marga Tbk (JSMR) membutuhkan belanja modal alias capital expenditure (capex) sekitar Rp 30 triliun hingga Rp 35 triliun. Jumlah tersebut termasuk kebutuhan dana untuk membayar proyek Tol Jakarta-Cikampek (Japek) Elevated II sebesar Rp 13,5 triliun. “Yang jadi isunya proyek kita kalau pembayaran dua tahun ke depan misal Japek Elevated II investasi hampir Rp 15 triliun jadi tahun depan tambah. Nah makanya itu kita kurang lebih Rp 30 triliun, distribusi itu bisa dilakukan sampai Desember 2021,” jelas Corporate Finance Group Head Jasa Marga Eka Setya Adrianto, Senin (2/12). Dari kebutuhan dana tersebut Adri menjelaskan JSMR telah memiliki 70% fasilitas sindikasi perbankan, sisanya perusahaan memiliki fleksibilitas alternatif pendanaan lain.