Jasa Marga Targetkan Konstruksi Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Rampung Agustus 2024



KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR), melalui anak perusahaannya PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB), telah menetapkan target penyelesaian konstruksi Tahap I Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi pada Agustus 2024.

"Jika pembebasan lahan berjalan sesuai rencana, maka konstruksi Tahap I yang mencakup wilayah sampai ke Paiton diharapkan dapat selesai pada Agustus 2024," kata Direktur Utama PT JPB, Adi Prasetyanto, dalam pernyataannya pada Kamis (27/7).

Konstruksi Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi dibagi menjadi dua tahap. Tahap I melibatkan penghubung Probolinggo hingga Besuki dengan panjang 49,68 Km, sementara Tahap II mencakup wilayah dari Besuki hingga Banyuwangi sepanjang 125,72 Km.


Baca Juga: Lalu Lintas Harian Rata-rata Jasa Marga Meningkat pada Semester I-2023

Sesuai dengan Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian No. 9 Tahun 2022, pembebasan lahan dan pembangunan Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi difokuskan pada ruas Probolinggo-Besuki. Hak konsesi berlaku selama 50 tahun dengan total investasi sebesar Rp10,8 triliun.

Adi menjelaskan bahwa proses pembebasan lahan dibagi menjadi tiga paket pekerjaan konstruksi, dengan progres masing-masing berbeda.

 
JSMR Chart by TradingView

Hingga pertengahan Juli 2023, paket 1 Gending sampai Kraksaan (12,88 Km) telah mencapai progres sebesar 92,57%, Paket 2 Kraksaan sampai Paiton (11,20 Km) sebesar 82,77%, dan Paket 3 Paiton sampai Besuki (25,60 Km) sebesar 84,44%.

"Kami telah memulai progres konstruksi sejak Februari 2023 dan hingga saat ini berjalan sesuai jadwal yang telah disepakati. Total progres konstruksi Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Tahap I Probolinggo-Besuki saat ini adalah 2,53%," ujar Adi.

Baca Juga: Jasa Marga (JSMR) Pastikan Proyek Jalan Tol Yogyakarta-Bawen Selesai Sesuai Rencana

Pembangunan Tahap I Probolinggo-Besuki akan mencakup tiga Gerbang Tol (GT), yaitu GT Kraksaan, GT Paiton, dan GT Besuki.

Selain itu, akan ada tiga Simpang Susun (SS), yaitu SS Kraksaan, SS Paiton dan SS Besuki. Dua lokasi rest area juga akan disediakan di Sta 33+65 di kedua arah, baik arah Probolinggo maupun Besuki.

Rencana Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi akan dibagi menjadi tujuh seksi: Seksi 1 Probolinggo-Kraksaan (12,88 Km), Seksi 2 Kraksaan-Paiton (11,2 Km), Seksi 3 Paiton-Besuki (25,6 Km), Seksi 4 Besuki-Situbondo (42,3 Km), Seksi 5 Situbondo-Asembagus (16,76 Km), Seksi 6 Asembagus-Bajulmati (37,45 Km), dan Seksi 7 Bajulmati-Ketapang (29,21 Km).

Jalan tol ini merupakan salah satu proyek strategis nasional yang dikelola oleh PT JPB selaku Badan Usaha Jalan Tol yang kepemilikan sahamnya dimiliki oleh Jasa Marga sebesar 94,93%, PT Brantas Abipraya (Persero) sebesar 5,00% dan PT Waskita Toll Road sebesar 0,07%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Noverius Laoli