KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk tahun ini menargetkan beroperasinya enam ruas proyek jalan tol. Adapun nilai investasi dari keenam ruas jalan tol tersebut mencapai Rp 36,6 triliun. Sekretaris Perusahaan Jasa Marga, M. Agus Setiawan merinci, keenam ruas proyek jalan tol tersebut meliputi Gempol - Pasuruan seksi Gempol - Rembang sepanjang 14,1 km, ruas Semarang - Solo seksi Bawen - Salatiga dengan panjang 17,5 km, Ruas Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi seksi Sei Rampah sepanjang 41,7 km, ruas Surabaya - Mojokerto seksi Sepanjang Krian 36,3 km, ruas Ngawi - Kertosono sepanjang 49 km, dan ruas Solo - Ngawi sepanjang 90 km. Untuk proyek jalan tol yang ditargetkan selesai tahun ini, perusahaan mengalokasikan hingga Rp 36,6 triliun dengan rincian sebagai berikut : 1. Gempo - Pasuruan Rp 4,2 triliun, 2. Ruas Semarang - Solo Rp 7,3 triliun, 3. Ruas Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi senilai Rp 4,7 triliun, 4. Ruas Surabaya - Mojokerto senilai Rp 4,1 triliun, 5. Ruas Ngawi - Kertosono Rp 7,1 triliun, 6. Ruas Solo - Ngawi senilai Rp 9,2 triliun. "Nilai itu di luar yang saat ini juga sedang konstruksi," ujar Agus. Adapun pada tahun 2018 nanti, perseroan juga menargetkan beroperasinya dua ruas jalan tol, yakni Solo - Ngawi dan Semarang - Batang. Hingga kini proses pembangunan jalan tol tersebut masing - masing sudah mencapai 80% dan di atas 55%. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Jasa Marga targetkan proyek 6 jalan tol beroperasi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga (Persero) Tbk tahun ini menargetkan beroperasinya enam ruas proyek jalan tol. Adapun nilai investasi dari keenam ruas jalan tol tersebut mencapai Rp 36,6 triliun. Sekretaris Perusahaan Jasa Marga, M. Agus Setiawan merinci, keenam ruas proyek jalan tol tersebut meliputi Gempol - Pasuruan seksi Gempol - Rembang sepanjang 14,1 km, ruas Semarang - Solo seksi Bawen - Salatiga dengan panjang 17,5 km, Ruas Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi seksi Sei Rampah sepanjang 41,7 km, ruas Surabaya - Mojokerto seksi Sepanjang Krian 36,3 km, ruas Ngawi - Kertosono sepanjang 49 km, dan ruas Solo - Ngawi sepanjang 90 km. Untuk proyek jalan tol yang ditargetkan selesai tahun ini, perusahaan mengalokasikan hingga Rp 36,6 triliun dengan rincian sebagai berikut : 1. Gempo - Pasuruan Rp 4,2 triliun, 2. Ruas Semarang - Solo Rp 7,3 triliun, 3. Ruas Medan - Kualanamu - Tebing Tinggi senilai Rp 4,7 triliun, 4. Ruas Surabaya - Mojokerto senilai Rp 4,1 triliun, 5. Ruas Ngawi - Kertosono Rp 7,1 triliun, 6. Ruas Solo - Ngawi senilai Rp 9,2 triliun. "Nilai itu di luar yang saat ini juga sedang konstruksi," ujar Agus. Adapun pada tahun 2018 nanti, perseroan juga menargetkan beroperasinya dua ruas jalan tol, yakni Solo - Ngawi dan Semarang - Batang. Hingga kini proses pembangunan jalan tol tersebut masing - masing sudah mencapai 80% dan di atas 55%. Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News