KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jasa Marga Tbk (JSMR) beserta Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggelar Program Mudik Bareng Guyub Rukun 2018. Setelah sebelumnya memberangkatkan 1.250 orang pemudik menggunakan bus, Jasa Marga juga memberangkatkan 850 orang pemudik dari Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah menuju Pulau Jawa pada Senin (11/6). Dengan ini, Jasa Marga telah memberangkatkan total 2.100 pemudik dari lima wilayah keberangkatan, yakni Jakarta, Medan, Manado, dan Balikpapan menggunakan bus, serta Pangkalan Bun menggunakan kapal laut.
Dalam pelaksanaan Mudik Bareng Guyub Rukun 2018 kali ini, Jasa Marga bersinergi dengan PT Pelni dan PT Pelindo untuk menyeberangkan pemudik menggunakan Kapal Binaiya yang berkapasitas 1.600 orang dari Pelabuhan Kumai, Pangkalan Bun, menuju Semarang, Jawa Tengah. Corporate Secretary Jasa Marga Agus Setiawan mengatakan tujuan diadakannya mudik bareng ini sebagai bentuk implementasi BUMN hadir untuk negeri dan dukungan kepada masyarakat dalam melaksanakan mudik. Selain itu, menurut Agus, mudik bareng ini merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat di luar bisnis inti masing-masin para BUMN yang terlibat. "Jasa Marga bersama-sama dengan BUMN lainnya ingin mendukung masyarakat dalam melaksanakan mudik secara nyaman dan aman. Mudik gratis ini jauh lebih nyaman dan aman. Dengan melaksanakan mudik bareng ini, para BUMN bisa memberikan pelayanan yang lebih maksimal kepada masyarakat di samping pelayanan di bisnis kita masing-masing,” ujar Agus dalam keterangan resminya, Selasa (12/6). Peserta mudik yang diberangkatkan dari Pangkalan Bun terdiri dari masyarakat umum yang sudah diregistrasi sebelumnya. Untuk kenyamanan para pemudik, Jasa Marga memastikan kelengkapan sarana dan prasarana yang didapatkan oleh para pemudik, terlebih kesiapan dari Kapal Binaiya.