JAKARTA. Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) bakal mengurangi kepemilikan di Asuransi Allianz Utama Indonesia. Kabarnya, asuransi pelat merah ini akan menjual saham senilai Rp 100 miliar. Hasil penjualan dipertimbangkan untuk investasi ke perusahaan asuransi jiwa atau mendanai spin off unit usaha syariah. Sahata L Tobing, Direktur Ritel Jasindo, membenarkan penjualan ini. Pemegang saham, Kementerian BUMN, juga sudah memberikan restu awal 2013. Tapi, Jasindo masih memiliki saham dalam jumlah kecil di Allianz Utama. Hal itu terkait kewajiban perusahaan asing bekerjasama dengan perusahaan nasional. Komposisi saham Asuransi Allianz Utama Indonesia sebelumnya adalah Allianz Asia Pacific & Africa GmbH sebesar 75%, dan Jasindo 25%. "Sekarang tidak lagi 25%, tapi tetap disisakan kecil," kata Sahata, Rabu (13/3).
Jasindo kaji opsi akuisisi asuransi jiwa
JAKARTA. Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) bakal mengurangi kepemilikan di Asuransi Allianz Utama Indonesia. Kabarnya, asuransi pelat merah ini akan menjual saham senilai Rp 100 miliar. Hasil penjualan dipertimbangkan untuk investasi ke perusahaan asuransi jiwa atau mendanai spin off unit usaha syariah. Sahata L Tobing, Direktur Ritel Jasindo, membenarkan penjualan ini. Pemegang saham, Kementerian BUMN, juga sudah memberikan restu awal 2013. Tapi, Jasindo masih memiliki saham dalam jumlah kecil di Allianz Utama. Hal itu terkait kewajiban perusahaan asing bekerjasama dengan perusahaan nasional. Komposisi saham Asuransi Allianz Utama Indonesia sebelumnya adalah Allianz Asia Pacific & Africa GmbH sebesar 75%, dan Jasindo 25%. "Sekarang tidak lagi 25%, tapi tetap disisakan kecil," kata Sahata, Rabu (13/3).