JAKARTA. Proyek liquefied natural gas (LNG) Tangguh menampung gas alam yang diproduksi dari beberapa blok di sekitar Teluk Bintuni, seperti Blok Berau, Blok Wiriagar dan Blok Muturi. Proyek LNG Tangguh Train-1 dan Train-2 dengan kapasitas total sebesar 7,6 juta ton per tahun mulai dibangun pada Maret 2005 silam dan beroperasi secara komersial sejak pertengahan 2009 silam. Saat ini, British Petroleum (BP) Berau Ltd selaku operator sedang menggarap proyek LNG Tangguh Train-3 dengan kapasitas 3,8 juta ton per tahun. Adapun investasi untuk proyek yang akan beroperasi mulai tahun 2019 mendatang mencapai US$ 12 miliar.
Jatah gas Tangguh untuk domestik mulai 2019
JAKARTA. Proyek liquefied natural gas (LNG) Tangguh menampung gas alam yang diproduksi dari beberapa blok di sekitar Teluk Bintuni, seperti Blok Berau, Blok Wiriagar dan Blok Muturi. Proyek LNG Tangguh Train-1 dan Train-2 dengan kapasitas total sebesar 7,6 juta ton per tahun mulai dibangun pada Maret 2005 silam dan beroperasi secara komersial sejak pertengahan 2009 silam. Saat ini, British Petroleum (BP) Berau Ltd selaku operator sedang menggarap proyek LNG Tangguh Train-3 dengan kapasitas 3,8 juta ton per tahun. Adapun investasi untuk proyek yang akan beroperasi mulai tahun 2019 mendatang mencapai US$ 12 miliar.