KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pekan lalu, berdasarkan data yang dihimpun Kontan.co.id, sejumlah 140 pabrik di Jawa Barat gulung tikar karena isu pengupahan. Firman Bakrie, Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo), Firman Bakri bilang, untuk industri padat karya seperti industri garmen dan alas kaki, upah karyawan menjadi faktor yang penting. Sebabnya, jumlah karyawan dalam industri padat karya bisa mencapai ribuan bahkan puluhan ribu. Firman menambahkan, untuk pabrik alas kaki, relokasi pabrik biasanya dilakukan oleh industri yang ada di wilayah Banten. Relokasi dilakukan karena setiap tahun upah selalu naik, sementara nilai pemesanan jarang sekali meningkat.
Jawa Tengah menarik bagi industri padat karya lantaran UMK relatif rendah
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pekan lalu, berdasarkan data yang dihimpun Kontan.co.id, sejumlah 140 pabrik di Jawa Barat gulung tikar karena isu pengupahan. Firman Bakrie, Direktur Eksekutif Asosiasi Persepatuan Indonesia (Aprisindo), Firman Bakri bilang, untuk industri padat karya seperti industri garmen dan alas kaki, upah karyawan menjadi faktor yang penting. Sebabnya, jumlah karyawan dalam industri padat karya bisa mencapai ribuan bahkan puluhan ribu. Firman menambahkan, untuk pabrik alas kaki, relokasi pabrik biasanya dilakukan oleh industri yang ada di wilayah Banten. Relokasi dilakukan karena setiap tahun upah selalu naik, sementara nilai pemesanan jarang sekali meningkat.