Jaya Sukses Makmur (RISE) anggarkan belanja modal Rp 300 miliar di 2020



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Jaya Sukses Makmur Sentosa Tbk (RISE) menyiapkan belanja modal senilai Rp 300 miliar untuk sejumlah keperluan. Meski dilanda pandemi corona, emiten properti ini tetap menjalankan sejumlah proyek di tahun ini.

Direktur Keuangan RISE Herliani Prayogo mengatakan, alokasi dana yang disediakan perusahaan di tahun ini sebesar Rp 300 miliar dari internal dan eksternal.

"Dana tersebut difungsikan untuk penyelesaian proyek apartemen The 100 Residence, kemudian juga digunakan untuk pengadaan fondasi proyek kami yang baru yaitu Apartment  Kyo Society," jelasnya dalam paparan publik secara virtual, Selasa (11/8)


Selain itu, RISE juga sudah menggunakan belanja modal untuk penyelesaian infrastruktur pada proyek Tanrise City Jember. Sebagian dana juga sudah digunakan untuk memperluas lahan sebagai cadangan landbank.

Baca Juga: Jaya Sukses Makmur (RISE) catatkan rugi bersih Rp 10,17 miliar di semester I

Meski demikian, Herliani tidak menyebutkan sudah berapa dana yang terserap hingga semester I 2020.

Meski bisnis RISE terdampak pandemi corona, sejumlah proyek yang sudah direncanakan pada tahun ini tetap berjalan.

Direktur Penjualan dan Pemasaran Jaya Sukses Makmur Sentosa Joseph Lukito menambahkan, di tahun ini Tanrise Property tetap berkomitmen melakukan pembangunan proyek yang sedang berjalan.

Adapun proyek tersebut diantaranya The 100 Residence yang tahap pembangunannya sudah 95% atau tahap finishing. Lalu, proyek Kyo Society yang saat ini sudah tahap groundbreaking dan pondasi.

"Pengembangan proyek prestisius baru juga terus dilakukan Tanrise Property. Antara lain, pengembangan area superblok Tanrise City Jember," jelasnya.

Tahap awa, RISE berencana membuka supermarket bahan bangunan Depo Bangunan di Tanrise City Jember pada September 2020 mendatang.

Kemudian, Joseph menyebutkan, RISE juga mengembangkan kawasan multipurpose building Tritan Hub di Sidoarjo yang menjadi solusi bagi kebutuhan storage bisnis yang rencananya diharapkan bisa segera diluncurkan pada kuartal III dan kuartal IV tahun ini.

Proyek lain yang tetap dijalankan RISE meski di tengah pandemi adalah  pengembangan kawasan residensial yang disiapkan menjadi the new city satelite di Gresik Jawa Timur. Joseph mengatakan, saat ini prosesnya masih dalam tahap finalisasi baik itu secara internal maupun eksternal.

Baca Juga: Tertekan wabah corona, bagaimana prospek saham sektor konstruksi?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Khomarul Hidayat