KONTAN.CO.ID - JAKARTA. E-commerce JD.ID resmi buka gerai offline nya yakni JD.ID Electronic Store di kawasan Sentul City, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Lewat pembukaan gerai offline JD.ID tersebut, nantinya para pengguna yang ingin membeli peralatan elektronik secara online dapat berkunjung langsung untuk melihat-lihat produk yang ingin dibeli.

Sandy Permadi, Chief Financial Officer JD.ID menjelaskan sepanjang periode kuartal III-2021 pihaknya memang tengah fokus pada pengembangan strategi bisnis O2O (online to offline). 

Tercatat sampai dengan saat ini JD.ID telah membuka 4 gerai offline terbaru antara lain Wellio by JD.ID di Citywalk Sudirman, JD.ID Electronic Store di AEON Mall Sentul City, JD Hub di The Elements Apartment Kuningan, serta YOJI by JD.ID di Ashta District 8, SCBD. Dia bilang, ke-empat gerai tersebut di atas didukung dengan hadirnya fitur “Nearby Shops” dalam aplikasi JD.ID.

"Sehingga, para pelanggan tidak hanya bisa belanja secara tatap muka di gerai JD HUB, melainkan bisa belanja kapan-pun dan dimana-pun melalui smartphone mereka," ujarnya saat dihubungi Kontan.co.id, Selasa (28/9). 

Lewat fitur tersebut, Sandy bilang durasi pengiriman barang juga akan lebih singkat baik dengan metode self-pick-up maupun kurir logistik dengan durasi 1 hingga 2 jam serta ongkos kirim yang lebih murah.

Baca Juga: 10 e-commerce dengan pengunjung terbanyak di Indonesia, Tokopedia kembali ke puncak

“Ke depannya, JD.ID akan secara konsisten dan berkelanjutan menciptakan ekosistem O2O yang luas, terintegrasi, dan mudah dijangkau, dengan juga mengedepankan pemanfaatan fitur in-app kami yakni Nearby Shops,” tambah dia. 

Hal itu juga sejalan dengan misi JD.ID dengan menjadi platform e-commerce pertama dengan integrasi ekosistem offline & online terbesar dan terluas di Indonesia dengan membuka dan mengembangkan lebih banyak gerai O2O di kawasan perkantoran dan perumahan tanah air.

Untuk itu, ke depan pihaknya akan fokus dalam mengembangkan bisnis pada tiga area utama, yakni: memperkuat strategi O2O melalui penambahan eksistensi gerai offline dan juga pemanfaatan fitur “Nearby Shops” yang terkoneksi dengan merchant-merchant di seluruh Indonesia, kemudian memperkuat lini logisttknya di seluruh Indonesia, melalui penambahan warehouse, drop point, dan memperluas jaringan mitra logistik JD.ID. 

"Serta juga meningkatkan ekspansi regional dan users based kami di seluruh wilayah Indonesia," tutupnya. 

Selanjutnya: JD.ID agresif bangun gerai offline, terbaru mengusung Yoji, menyasar pasar lifestyle

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Handoyo .