Jeda dari rally, harga minyak terkoreksi tipis



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga minyak sediki terkoreksi pada perdagangan hari ini. Kamis (11/4) pukul 07.00 WIB harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Mei 2019 di New York Mercantile Exchange berada di US$  64,41 per barel, turun 0,3% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 64,61 per barel.

Koreksi harga minyak mentah terdorong oleh pernyataan Legal and General Investment Management (LGIM) yang mengatakan permintaan minyak bisa mulai menurun papda tahun 2025 jika negara-negara di dunia memberlakukan kebijakan ketat untuk mencegah perubahan iklim.

Dalam laporannya yang diterbitkan Kamis (11/4) seperti dikutip Reuters, efek dari upaya untuk menekan kenaikan suhu global di bawah 2 derajat membuat permintaan minyak pada awal tahun 2040 turun sekitar 40% dari saat ini menjadi di bawah 60 juta barel per hari.


Namun, jika tak ada kebijakan baru yang diterapkan tentang perubahan iklim, menurut penelitian, permintaan minyak dapat mencapai sekitar 110.000 juta barel per hari pada tahun 2030.

"Sulit untuk menyatakan bahwa jika permintaan minyak mulai turun, yang kita anggap masuk akal bahwa industri minyak dan gas secara keseluruhan tetap sama menguntungkannya seperti saat ini," ujar Nick Stansbury, Kepala riset komoditas LGIM.

Bahkan, jika permintaan merosot, kata Nick, beberapa perusahaan minyak masih bisa menjadi investasi menarik jika mereka beraksi terhadap ancaman yang memposisikan diri untuk bersaing di pasar yang mulai menyusut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Editor: Herlina Kartika Dewi