Jelang Akhir Tahun 2025, Fuji Finance Optimistis Pembiayaan Tumbuh Hingga 20%



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang tutup tahun 2025, PT Fuji Finance Tbk (FUJI) optimistis bisa mencapai target pertumbuhan pembiayaan. Di mana, perusahaan menargetkan total pembiayaan 2025 tumbuh sekitar 15% hingga 20%.

Direktur Utama FUJI Anita Marta mengungkapkan keyakinan ini ditopang oleh penguatan manajemen risiko, fokus pada pembiayaan produktif, serta perluasan portofolio pembiayaan berkelanjutan.


“Dengan disiplin pengelolaan risiko dan seleksi pembiayaan yang ketat, kami optimistis target 2025 dapat tercapai dan berlanjut secara berkesinambungan ke depan,” ujar Anita dalam keterangan resmi, Senin (15/12/2025).

Tak hanya itu, Anita juga bilang optimisme tersebut juga didukung oleh strategi perusahaan dalam memperluas jangkauan pembiayaan, terutama pada segmen pembiayaan produktif, investasi, dan modal kerja.

Baca Juga: John Veter Borong 17,7 Juta Saham Fuji Finance (FUJI) Senilai Rp 16,56 Miliar

Ia menegaskan FUJI turut mengembangkan pembiayaan berwawasan keberlanjutan dengan menyasar proyek energi terbarukan serta menjajaki pembiayaan kendaraan listrik beserta infrastruktur pendukungnya.

Meski demikian, ia memastikan pengembangan portofolio baru tetap dilakukan dengan pendekatan kehati-hatian.

“Setiap pembiayaan, termasuk di sektor energi terbarukan, kami nilai secara menyeluruh, mulai dari kelayakan proyek, risiko teknologi, hingga potensi dampak lingkungan yang mungkin timbul,” jelasnya.

Ia pun berkaca pada penerapan prinsip kehati-hatian yang telah menjadi fondasi kinerja perseroan dalam beberapa tahun terakhir.

Sepanjang 2024, FUJI mencatat lonjakan piutang pembiayaan bersih sebesar 125% menjadi Rp 91,53 miliar, dengan rasio non-performing financing (NPF) terjaga di level 0%. Kinerja tersebut, kata Anita, menjadi pijakan penting bagi perseroan dalam menjaga momentum pertumbuhan.

 
FUJI Chart by TradingView

Anita pun menegaskan, capaian tahun sebelumnya memperkuat keyakinan manajemen bahwa pertumbuhan yang terukur dapat terus dipertahankan. Menurutnya, kinerja 2024 menunjukkan bahwa ekspansi yang disiplin mampu menjaga kualitas aset.

“Prinsip ini akan terus kami pegang agar pertumbuhan pembiayaan dapat berlanjut secara sehat dan berkelanjutan di tahun-tahun mendatang,” pungkasnya.

Selanjutnya: Astra Agro Unggul dalam Aspek ESG dan GCG

Menarik Dibaca: 15 Rekomendasi Tanaman Sayur Polybag untuk Kebun Mini yang Cepat Tumbuh!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News